7 Cara Aman Melintasi Jalan Berlubang

Avatar of PortalMadura.com
7 Cara Aman Melintasi Jalan Berlubang
Ilustrasi (Federal Oil)

PortalMadura.Com – Tidak bisa dipungkiri, jalanan tidak selalu mulus dan rata. Ada sejumlah ruas jalan yang kondisinya berlubang bahkan rusak parah. Akibatnya, pengendara harus lebih hati-hati karena apabila lewat dengan kecepatan tinggi bisa memungkinkan terjadinya kecelakaan.

Tidak hanya itu, berkendara cepat di jalur yang rusak biasanya juga akan berpengaruh pada kondisi kendaraan. Bukan tidak mungkin ban menjadi berlipat lantaran benturan ban terhadap lubang dan juga baut kendaraan menjadi longgar atau bahkan copot.

Sebenarnya, hal pertama yang harus ada di benak pengemudi ketika melewati jalan yang bergelombang dan banyak lubang adalah dengan mengendalikan emosi. Selanjutnya, berkendara secara pelan, mengaktifkan perlengkapan keamanan, dan memaksimalkan penerangan yang dimiliki kendaraan.

Dengan kata lain, pengemudi disarankan untuk tidak panik selama berkendara melainkan mengurangi kecepatan kendaraan dengan perlahan tapi pasti. Nyalakan lampu-lampu mobil untuk menerangi jalan, misalnya lampu kabut dan lampu sein untuk berkomunikasi dengan mobil atau kendaraan di sekitar (di depan atau belakang Anda).

Selain itu, ada beberapa cara lain yang juga bisa dilakukan saat melewati jalan penuh lubang dengan aman seperti dilansir Okezone.com, yang dikutip dari keterangan resmi Humas Polres Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta :

1. Kurangi kecepatan secara bertahan. Jangan mengerem mendadak, karena bisa-bisa mobil selip/ membentur keras pada lubang.

2. Menjadikan mobil di depan Anda sebagai acuan. Maksudnya, Anda bisa mengukur dalamnya lubang dengan melihat mobil di depan Anda yang sedang melewati lubang. Perhitungkan kedalaman ban mobil di depan saat melintasi lubang dan pertimbangkan apakah ban Anda juga bisa melewatinya.

3. Nyalakan lampu utama dan lampu kabut untuk lebih menerangi jalan, apalagi jika cuaca buruk atau malam hari. Jika perlu nyalakan lampu sein mode darurat (berkedip kanan kiri) agar mobil di belakang Anda juga mengetahui dan melambatkan laju mobilnya.

Baca Juga : 5 Komponen Mobil yang Rentan Rusak Karena Jalan Berlubang

4. Lihat lingkungan sekitar (belakang dan depan mobil). Jika ramai/padat mobil maka jangan melewati lubang dengan cara membelok-belokkan mobil (menghindari lubang). Jika tidak ada mobil di depan/belakang (memastikan lalu lintas sepi) pecinta otomotif bisa menghindari lubang namun tetap mematuhi rambu lalu lintas jalan. Jangan menerobos garis lurus pada jalan, lebih baik tempatkan lubang pada tengah-tengah kolong mobil.

5. Aktifkan piranti keselamatan ketika pengemudi mulai memasuki jalanan dengan kontur yang bergelombang dan banyak lubang. Aktifkan sabuk pengaman dan posisikan tubuh tidak mudah goyah oleh pentalan.

6. Pegang dengan cukup kuat setir namun jangan terlalu kuat sampai tegang. Biasanya ban akan sering berbelok sendiri ketika mengenai jalan bergelombang dan berlubang.

7. Jika terpaksa melewati lubang dan dirasa ban masih mampu melewatinya, maka usahakan secara pelan tapak ban lewat lubang dengan merata. Jangan separuh tapak ban saja yang masuk karena bisa mempercepat ban rusak (mudah sobek). Jangan juga memaksakan melewati lubang jika ukuran lubang lebih besar dari ban (diameter lubang dan dalam lubang).

Demikian beberapa cara melewati dengan aman. Intinya, tetap berhati-hati dalam berkendara, karena jalan yang lubang terkadang tidak kelihatan dengan jelas oleh pengendara. Semoga bermanfaat.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.