723 Pendekar Bertarung di Bangkalan

Avatar of PortalMadura.Com
723 Pendekar Bertarung di Bangkalan
Kejuaran Kapolres Cup 2018 di Bangkalan (Foto: Hamid)

PortalMadura.Com, Sebanyak 723 pendekar mengikuti kejuaraan 2018 di Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

Kejuaraan tersebut berkat kerjasama Polres Bangkalan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Ikatan Pencak Indonesia (IPSI) setempat.

Even ini berlangsung di Gedung Olahraga setempat, Jumat (27/07/2018).

“Seperti yang kita ketahui bersama di beberapa daerah sering terjadi perselisihan antar perguruan silat, mudah-mudahan melalui ajang kejuaraan pencak silat ini rasa persaudaraan dan rasa kebersamaan antar perguruan bisa kita tingkatkan sehingga terhindar dari kegiatan negatif,” terang Kapolres Bangkalan AKBP Boby Paludin Tambunan.

Boby menjelaskan, kejuaraan seni bela diri tersebut diikuti 69 kontingen yang berasal dari 39 perguruan pencak silat. Mereka berasal dari Provinsi Jawa Timur, Jawa Barat, Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.

“Kejuaraan ini diikuti perguruan silat dari empat provinsi dengan jumlah 723 atlet,” katanya.

Kegiatan tersebut juga rangkaian memperingati hari Bhayangkara ke 72 dan bentuk partisipasi pihak kepolisian dalam melestarikan budaya asli Indonesia.

“Pencak silat adalah warisan leluhur yang harus kita jaga juga kita lestarikan dari gempuran bentuk-bentuk bela diri negara luar,” ujarnya.

Ia berpesan kepada seluruh peserta agar tetap menjunjung tinggi sportivitas sehingga menang dengan cara fair dan terhormat.

Pada pihak panitia dan wasit maupun juri agar profesional dan berpegang teguh pada aturan yang ada.

“Dari even Kapolres Cup ini juga kami harapkan akan lahir pesilat-pesilat handal dan berkualitas untuk diorbitkan pada kejuaraan dan even lain yang lebih bergengsi,” pungkasnya. (Hamid/Nanik)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.