PortalMadura.Com, Sumenep – Kelompok ibu rumah tangga (IRT) di Desa Pandian, Kecamatan Kota Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mendapat pendampingan langsung dari dosen Universitas Wiraraja (Unija).
Mereka dilatih untuk mengolah rempah-rempah menjadi ekstrak curcumin mix. “Ini program pengabdian kami kepada masyarakat,” kata Ketua Tim, Henny Diana Wati, MP pada PortalMadura.Com, Senin (17/8/2020).
Dalam melakukan pendampingan, dosen Prodi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Wiraraja ini bersama dosen lainnya, yakni Ir. Purwati Ratna, MMA dan Drs. Ec. Amir Hamzah, MMA (anggota tim).
Tujuan dari program tersebut, kata dia, adalah untuk membentuk kemandirian secara ekonomi dilingkungan keluarga sehingga tercipta suatu kelompok yang produktif.
Henny sapaan akrap Henny Diana Wati menjelaskan, bentuk kegiatan tersebut dilaksanakan dengan menggunakan metode ceramah, diskusi, demonstrasi dan praktik langsung.
Metode ceramah digunakan dalam proses penyampaian materi pelatihan tentang manfaat tanaman rempah-rempah serta cara pembuatan ekstrak curcumin mix.
Sedangkan metode diskusi digunakan sebagai media komunikasi saat pelatihan berlangsung sehingga terjadi komunikasi dua arah antara pemateri dan ibu rumah tangga.
“Kalau metode demonstrasi digunakan dalam proses memberikan contoh pada setiap pelatihan, sehingga memberikan kemudahan kepada ibu rumah tangga dalam memahami materi yang disampaikan,” ujarnya.
Untuk metode praktik adalah mengaplikasikan materi yang telah didapatkan, tentunya dengan bimbingan para pemateri.
Hasil yang diperoleh setelah kegiatan tersebut, kelompok ibu rumah tangga di Desa Pandian mampu menyerap dan mengetahui cara pembuatan ekstrak curcumin mix.
“Sekaligus dapat membuat produk ekstrak curcumin mix dengan baik dan layak untuk dipasarkan,” katanya.(*)