PortalMadura.Com, Pamekasan – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur berjanji akan memanggil salah satu Kepala Sekolah (Kepsek) SDN di Kecamatan Palengaan menyusul tertangkapnya MTA (19) yang digerebek aparat saat asyik pesta sabu di rumahnya.
Plt Kepala Disdik Pamekasan, Moch. Tarsun mengatakan, pihaknya akan memberikan pembinaan kepada Kepsek berinisial FJ itu tentang kewajiban mendidik dan mengawasi anak dengan baik agar tidak terjerumus kepada lubang narkoba dan pergaulan menyesatkan lainnya.
“Untuk menghindari kejadian berikutnya dan tidak menjalar ke tempat lain bapaknya kita akan berikan pembinaan. Karena ketepatan dia anaknya kepada sekolah itu saja, artinya tidak ada kaitannya dengan pangkat dan jabatan bapaknya,” ungkapnya, Selasa (15/12/2015).
Minggu (13/12/2015), Kodim 0826 Pamekasan menggerebek pesta sabu di rumah kepala sekolah alamat Jalan Kanginan no 58 Rt 1 Rw 2 Kelurahan Kanginan Kecamatan Pamekasan. Alhasil, petugas mengamankan tiga anak muda yang sedang asyik berpestas sabu, termasuk anak kepala sekolah tersebut berinisial MTA (19).
Kemudian, tersangka lainnya berinisial RK (19) alamat Jalan Kanginan Rt 1 RW 2 dan tersangka berinisial MRS (16) warga Dusun Barat Desa Sumedengan Kecamatan Pademawu.
Selain itu, petugas juga menyita barang bukti (BB) satu poket sabu, 1 buah HP merek Nokia, 1 botol alkohol, 1 korek api, 1 bungkus Katembat, 1 alat hisap pipet dan 1 bungkus sedotan. Kemudian 60 poket sabu siap edar, 4 gram sabu, 1 alat timbang elektrik, 16 bendel plastik bungkus sabu, 1 buah alat hisap, 4 buah Pipet, 1 tablet pil Pronici, 1 tablet Pil orpen, 1 tablet Anastan, 1 buah jam tangan Merk Chane, 1 Buah tas kecil. Jika dikalkulasi, jumlah sabu yang diamankan petugas mencapai 17,4 gram. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
