PortalMadura.Com, Bangkalan – Rencana uji kelayakan tempat akhir sampah (TPA) permanen di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur gagal dilakukan tahun 2020.
“Terkendala anggaran, maka uji kelayakan ditunda pada awal tahun 2021,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup [DLH], Bangkalan, Anang Yulianto, Senin (14/9/2020).
Awalnya, Uji kelayakan TPA direncanakan tahun 2020 sudah bisa terealisasi seiring dengan kebutuhan TPA yang sifatnya mendesak.
Bangkalan belum memiliki TPA permanen pasca penutupan TPA oleh warga di Desa Buluh, Kecamatan Socah, beberapa waktu lalu.
DLH Bangkalan pandangan lima lokasi yang akan disurvei untuk pembangunan TPA. Satu di antaranya akan dipilih dan dilanjutkan dengan proses pembangunannya tahun 2021.
Lokasi tersebut tersebar di Kecamatan Kamal dua titik, dan Galis, Klampis serta Kecamatan Socah, masing-masing satu titik.
“Tentunya pemilihan lokasi tidak berdampak buruk terhadap masyarakat. Jaraknya jauh dari permukiman warga agar tidak ada keluhan,” ujarnya.
Pihaknya berharap, rencana pembangunan TPA yang lokasinya akan ditentukan sesuai dengan hasil survei, maka persoalan sampah di Bangkalan dapat teratasi.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
