PortalMadura.Com, Sumenep – Perahu milik Saharudin (45) warga Desa/Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mengalami kecelakaan laut, Kamis (8/3/2018) sekitar pukul 14.00 WIB.
Perahu yang membawa 20 siswa itu perjalanan dari Sapeken menuju Desa Tanjung Kiok. Namun, sesampainya di perairan sebelah barat Pulau Saredeng Besar, Sapeken perahu tiba-tiba miring sehingga penumpang tumpah ke laut.
“Setelah dilakukan pencarian, dari 20 siswa, 11 orang diantaranya berhasil ditemukan dan dua orang diantaranya meninggal dunia. Sedangkan siswa yang selamat saat ini dirawat di Puskesmas Sapeken,” ungkap Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Abd Mukit, tanpa menyebutkan identitas siswa yang meninggal dunia.
Menurutnya, saat ini anggota Polsek Sapekan dibantu para nelayan setempat terus melakukan pencarian disekitar tempat kejadian perkara (TKP).
“Anggota kami dibantu warga masih melakukan pencarian korban hilang,” ucapnya.
Penyebab terjadinya kecelakaan laut itu dalam penyelidikan petugas. Namun, informasi dari warga, perahu rakyat itu sempat dihempas angin kencang hingga miring. Para penumpang akhirnya jatuh ke laut dan perahu tenggelam.
“Anggota masih konsentrasi pada pencarian korban. Penyebab kecelakaan masih dalam lidik,” pungkasnya.(Arifin/Nanik)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
