PortalMadura.com-Sebuah bengkel sekaligus toko loak onderdil sepeda milik Muhammad, warga Desa Anggersek, ludes terbakar di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Dalpenang, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, Madura, Senin (21/7/2025) malam.
Peristiwa kebakaran tersebut diduga kuat dipicu oleh korsleting listrik. Febri, salah satu warga setempat dari Kelurahan Dalpenang, mengatakan bahwa kondisi toko yang penuh barang mudah terbakar mempercepat penyebaran api.
“Dugaannya karena korsleting listrik. Di dalam toko itu banyak oli, plastik, dan tebeng kendaraan — semua bahan yang sangat rentan terbakar,” ujar Febri kepada koranmadura.com .
Api mulai berkobar sekitar pukul 18.50 WIB. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Daerah Kabupaten Sampang menerima laporan dari warga tak lama berselang. Tim pemadam tiba di lokasi pada pukul 19.00 WIB dan langsung melakukan upaya pemadaman.
M. Maftuh Fathor Rahman, Kasi Ops Damkar Sampang, menjelaskan bahwa proses pemadaman berlangsung intensif selama 45 menit, hingga api benar-benar padam pada pukul 19.45 WIB.
“Kami kerahkan tiga unit mobil pemadam untuk menjinakkan api karena kobaran cukup besar dan cepat menjalar,” kata Maftuh.
Akibat kebakaran, satu unit bangunan bengkel beserta isi toko yang menyimpan onderdil motor, oli, dan perlengkapan pelindung seperti tebeng habis dilalap si jago merah. Tidak hanya itu, dua unit sepeda motor yang sedang dalam perbaikan juga turut terbakar.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada korban jiwa atau luka-luka dalam insiden tersebut. Namun, nilai kerugian materi masih dalam proses pendataan oleh pihak terkait.
Kebakaran ini menjadi peringatan bagi pelaku usaha mikro dan menengah untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan listrik dan penyimpanan barang yang aman dari risiko kebakaran.
Pihak Damkar Sampang juga mengimbau masyarakat agar rutin memeriksa instalasi listrik, terutama di tempat usaha yang menyimpan bahan-bahan mudah terbakar.
