PortalMadura.Com, Bangkalan – Dalam menggunakan suatu produk, manusia tak luput meninggalkan sampah.
Sampah adalah sisa limbah dari suatu produk atau barang yang sudah tidak digunakan lagi, tetapi masih dapat di daur ulang menjadi barang yang bernilai ekonomis.
Sampah merupakan permasalahan negara yang masuk ke dalam tujuan SDG's nomor 12 perihal produksi dan konsumsi yang bertanggungjawab.
Selama ini permasalahan sampah rumah tangga di Dusun Dejeh Jeret, Desa Banyuajuh, Kamal, Bangkalam belum dikelola dengan baik.
Ditambah dengan adanya pandemi Covid-19 ini upaya penanganan sampah dengan bijak belum bisa tercapai.
Selain itu, perilaku masyarakat yang gemar membuang sampah sembarangan membuat lingkungan menjadi tercemar.
Sehubungan dengan dilaksanakannya KKNT oleh Universitas Trunojoyo Madura dengan mengusung tema “Kebangkitan Sosial Ekonomi”, maka kelompok 113 yang dibimbing Dr. Mohammad Hipni, S.HI., MHI, melaksanakan program kegiatan Bank Sampah.
Program kerja ini dilaksanakan di Dusun Dejeh Jeret, Desa Banyuajuh, Kamal, mulai dilaksanakan pada hari Sabtu, 21 Mei 2022. Pada awal kegiatan mahasiswa KKN kelompok 113 berkoordinasi dengan ketua RT setempat.
Lalu, berkunjung ke rumah-rumah warga untuk menerangkan bagaimana proses pelaksanaan bank sampah ini dan manfaat yang dapat diraih dari adanya program ini.
Sembari memberikan wadah sebagai tempat untuk mengumpulkan sampah anorganik misalnya kardus, kertas bekas, juga botol air mineral bekas.
Setiap minggunya mahasiswa KKN kelompok 113 akan mengambil sampah yang telah terkumpul untuk dijual kepada mitra pengepul sampah.
Hasil penjualan sampah ini akan dihimpun untuk membentuk suatu tabungan yang nantinya akan diberikan kepada warga lagi.
Dengan demikian, masyarakat mendapatkan manfaat berupa penghasilan tambahan dari sampah yang mereka kumpulkan.
Masyarakat Dusun Dejeh Jeret, Desa Banyuajuh, Kamal sangat antusias dengan adanya program bank sampah ini.
Ketua RT 2 RW 3, Tasiri menyampaikan, bahwa program KKN mahasiswa sangat di support oleh warga.
“Saya selaku ketua RT sangat mendukung program bank sampah ini, mudah-mudahan dengan adanya program ini dapat meningkatkan penghasilan warga di sini,” katanya.
Dengan diadakannya program bank sampah, warga Dusun Dejeh Jeret, Desa Banyuajuh, Kamal dapat belajar untuk mengelola sampah, sehingga banyak manfaat yang dapat dipetik dari sampah.
Jika nanti mahasiswa yang KKN telah usai, semoga ke depannya masyarakat dapat meneruskan program kegiatan bank sampah, terutama karang taruna yang berperan aktif di dalam kegiatan-kegiatan desa.(**)
*Pengirim : Sifa Nur Halimah
“Redaksi PortalMadura.Com menerima tulisan opini, artikel dan tulisan lainnya yang sifatnya memberi sumbangan pemikiran untuk kemajuan negeri ini. Dan semua isi tulisan di luar tanggung jawab Redaksi PortalMadura.Com”.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
