PortalMadura.Com, Sampang – Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL) di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur masih dibawa 50 persen hingga Oktober 2018.
Kasi Pengadaan Tanah, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sampang, Rijatnoko Wibowo mencatat 45 persen bidang tanah yang terdaftar dalam tahap penyelesaian untuk bersertifikat dari target 42 ribu PTSL 2018.
“Masih 20 ribu bidang yang sudah bersertifikat hingga saat ini,” terangnya, Sabtu (13/10/2018).
Dijelaskan, ada beberapa proses tahapan untuk menyelesaikan sertifikat bidang tanah, diantaranya, tahap pengumpulan data yuridis, pengukuran, input data secara online, dan pemberkasan dokumen.
“Kemudian, kami lakukan sinkronisasi antara lokasi dengan surat. Serta dibantu panitia yang bertugas meneliti kebenaran fisik dengan yuridis,” lanjutnya.
Bila hasil penelitian sesuai, pihaknya menyampaikan pengumuman dan pembuatan proses berita acara pengesahan, sehingga bisa dilakukan pengukuran gambar bidang dan penerbitan sertifikat.
“Tahapan pengajuan sertifikasi tanah ini dilakukan secara kelompok dengan mendata bisa 200 – 400 bidang tanah,” tuturnya.
Menurutnya, keputusan awal program PTSL ada di desa. kepala desa mengajukan pendataan bidang yang perlu diterbitkan sertifikat tanah. Bahkan akan lebih baik jika ada kebijakan bersama antara kepala desa dengan masyarakat terlebih dahulu.
“Program ini gratis dan dibiayai oleh pemerintah. Hanya ada biaya tersendiri untuk penentuan batas tanah yang harus ditanggung pemohon. Misal, biaya patok, materai dan biaya lainnya,” pungkasnya.(Rafi/Desy)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
