Cara Cepat Mengatasi Trauma Pada Anak

Avatar of PortalMadura.com
Cara Cepat Mengatasi Trauma Pada Anak
Ilustrasi (fidokids.com)

PortalMadura.Com dapat terjadi karena beberapa alasan, seperti kehilangan anggota keluarga dekat, bencana, atau kecelakaan yang dialami secara pribadi.

Buntut dari trauma dapat meninggalkan dampak jangka panjang, terutama ketika ditinggalkan oleh seseorang yang dekat dengannya. Ini bisa membingungkan bagi seorang anak dan terwujud dalam bentuk perasaan ditinggalkan dan takut.

Sebagai orang tua tentunya Anda punya peran besar dalam kehidupan anak untuk melawati masa traumanya. Seperti yang dilansir dari laman Fimela.Com, Selasa (12/5/2021):

Kembali Ke Rutinitas Lebih Awal

Setelah beberapa hari pertama dari peristiwa yang memicu perubahan, coba bawa anak kembali ke rutinitas sebelumnya. Seperti mengunjungi perpustakaan, pergi ke toko mainan bisa menjadi beberapa hal untuk memulai. Ini juga memberinya jaminan bahwa segala sesuatunya akan kembali seperti semula bahkan setelah kejadian traumatis tersebut.

Berikan Kepastian Pada Anak

Tunjukkan padanya bahwa air aman untuk berenang dengan melakukan beberapa putaran sendiri. Coba dan jelaskan alasan mengapa ada yang salah terakhir kali, dan bagaimana anak mampu melakukan sesuatu yang berbeda kali ini. Beri ia keyakinan bahwa Mama menyadari ketakutan dan traumanya, dan bersedia membantu mengatasinya.

Melabelkan Perasaan Yang Dialami Anak

Hal ini bisa dimulai dengan mengatakan bahwa Anda tahu anak takut karena kecelakaan yang dia alami terakhir kali. Ini akan membantunya menjadi sadar akan perasaannya sendiri dan membuatnya lebih menerima apa yang Anda berusaha tawarkan untuk mencari solusi.

Mengembangkan Rutinitas

Kegelapan seringkali memunculkan pikiran dan ketakutan terburuk dalam diri kita semua, terlebih bagi anak-anak. Maka dari itu, tetap di sisi si Kecil sampai ia dapat tertidur lelap, setidaknya untuk beberapa minggu pertama. Jika dibiarkan sendiri, anak mungkin terbangun sambil memikirkan traumanya dan menciptakan monster dalam pikirannya. Anda mungkin juga bisa mencoba untuk membacakan dongeng yang lucu, agar membuat rutinitas menjadi menyenangkan.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.