PortalMadura.Com, Sumenep – Kedatangan armada bus dari Jakarta di terminal Arya Wiraraja, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mendapat pengawasan ketat petugas gabungan, Rabu (25/3/2020) dini hari.
Hingga pukul 01.24 WIB, tercatat ada tiga bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang masuk ke Sumenep. Semua penumpangnya harus menjalani cek suhu dan disemprotkan disinfektan.
Mereka akan pulang kampung, di antaranya ke Desa Bullaan, Kecamatan Batuputih, wilayah kota Sumenep dan sejumlah kepulauan di Sumenep.
Hingga pukul 02.00 WIB, warga yang datang dari Jakarta tercatat 21 orang, baik anak-anak, remaja dan dewasa.
“Semua yang datang itu harus menjalani cek suhu dan disemprotkan disinfektan,” terang Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumenep, Agus Mulyono.
Hasil cek suhu sementara tidak ada masalah, mereka yang didata bay name by address semuanya normal. Namun, mereka tetap diminta melapor ke pusat kesehatan masyarakat setempat.
“Empat belas hari ke depan, mereka akan dipantau oleh tenaga medis setempat,” katanya.
Kapolres Sumenep, AKBP Deddy Supriadi, yang juga memantau langsung kedatangan bus dari Jakarta bersama Dandim 0827, Letkol Inf. Ato Sudiatna, meminta warga yang baru datang dari luar kota hendaknya memerhatikan kondisi kesehatan dan kebersihan.
“Sampai di rumah jangan langsung bersalaman dengan keluarganya. Terlebih dahulu buka baju dan rendam dengan deterjen, bersih diri (mandi) dulu, baru berinteraksi dengan keluarganya,” jelasnya.
Pemantauan dan pengawasan terhadap warga yang datang dari luar kota Sumenep, khususnya dari daerah yang positif terjangkit Covid-19 juga dilakukan di Pelabuhan Kalianget dan pelabuhan lain yang menjadi lintasan warga kepulauan.
“Polres juga menempatkan personel di sejumlah lokasi itu, ini sesuai dengan tim khusus yang sudah dibentuk Bapak Bupati. Pengawasan bagi pendatang bukan hanya malam hari, full kita awasi,” tandasnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
