PortalMadura.Com, Sampang – Para pengecer bahan bakar minyak (BBM) jenis premium di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur mematok harga berbeda.
Ada yang menjual tetap Rp 9 ribu per botol (isi ful). Bahkan, ada yang menjual Rp 8 ribu per botol (tidak sampai 1 liter). Perbedaan harga tersebut, karena premium yang dijual masih stok lama (sebelum pemerintah menetapkan penurunan harga per 1 Januari).
“Bensin ini masih stok lama. Agar tidak terjadi kerugian maka isinya ditambah dan tetap dijual Rp 9 ribu per botol,” terang Urip (45), salah seorang pengecer bensin di Jalan Trunojoyo, Senin (5/1/2015).
Sementara, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pertambangan (Disperindagtam) Sampang, Misdi mengaku, masih melakukan proses koordinasi dengan pihak terkait untuk menyikapi harga di pasaran pasca penurunan harga BBM.
“Akan disikapi agar tidak menjadi keresahan di masyarakat,” janjinya.
Sebelumnya, pemerintah menetapkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium dan solar turun sejak 1 Januari 2015.
Premium yang semula ditetapkan Rp8.500 per liter turun menjadi Rp7.600 per liter dan solar yang semula Rp7.500 per liter turun menjadi Rp7.250 per liter.(dedet/htn)
