PortalMadura.Com – Doa merupakan senjata utama umat muslim. Dalam keadaan apapun jika kita selalu ingat kepada Allah SWT dan berdoa kepadanya, maka Allah SWT akan menolong kita tanpa memandang siapa kita dan apa pangkat kita.
Berikut ini sebuah kisah dari Iman Ma'ruf al-Kurhi (W.200 H). Mari kita simak.
Suatu hari sedang duduk bersama para sahabatnya di Sungai Dajlah, lewatlah sebuah perahu layar yang di dalamnya ada anak- anak muda mereka bernyanyi sambil bergoyang ria, memukul gendang, meminum khamr, maka para sahabatnya berkata kepada Imam al-Kurkhi, “mereka orang orang yang bermaksiat kepada Allah dan melakukan kemunkaran, doakanlah mereka atas perbuatan mereka itu”.
Lalu Imam Ma'ruf Al-Kurhi, mengangkat tangannya dan berdoa, “ya Allah sebagaimana mereka berbahagia di dunia ini maka gembirakanlah mereka di akhirat dan masukanlah ke dalam surga-Mu”! Para sahabatnya sontak kaget dan berkomentar, kami tadi memohon do'a kepadamu atas perbuatan mereka yang sudah bermaksiat kepada Allah, tapi engkau sebaliknya mendoakan agar mereka berbahagia di akhirat bagaimana ini?
Imam al-Kurkhi menjawab, “jika di terima doaku ini agar mereka di bahagiakan di akhirat maka Allah akan memberikan petunjuknya terhadap apa yang Ia cintai dan diridhoi-Nya, dan mereka akan diperbaiki urusannya di dunia oleh Allah, maka Allah akan membahagiakan di akhirat dan memasukkan mereka ke dalam surga-Nya”.
Jika engkau melihat orang yang bermaksiat melakukan yang tidak di ridhoi Allah doakanlah agar mereka mendapatkan hidayah jangan mendoakan mereka agar hancur dan rugi, bukankah Nabi kita Muhammad Sallahu aliaihi wasalam mendoakan para kafir Quraisy ketika ia di datangi malaikat langit dan di tawarkan untuk membalikan gunung beliau mengatakan, “Ya Allah berikanlah hidayah kepada kaum kami karena sesungguhnya mereka tidak mengetahui?”
Dalam doanya Rasulullah juga berkata “saya mengharapkan agar keluar dari rahim mereka orang yang menjadi penyembah Allah dan tidak menyukutkanya.” (Lihat: Akhbarul Makkah Oleh al-Faakihy, Jilid: 7/137).
Itulah kisah yang mendasari mengapa umat muslim harus selalu berdoa baik kepada siapapun. Baik pada diri sendiri ataupun orang lain. Jangan mendoakan keburukan kepada orang lain walaupun orang tersebut sudah menyakiti hati kita. Doakan saja yang baik-baik, biar Allah yang menyadarkannya dan membuatnya menyesal. Kita hanya manusa biasa, bukan kehendak kita untuk membalas kejahatan orang kepada kita. Serahkan semua pada Allah, Insya Allah hati akan tenang dan tetap lapang. Semoga bermanfaat, Wallahu a'lam.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
