PortalMadura.Com, Sampang – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, membagi-bagikan 1.500 lembar masker kepada para pengguna jalan untuk mencegah penularan virus corona atau Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), pada Jumat (10/4/2020).
Pembagian masker, menyebar di traffic light Jalan Jaksa Agung Suprapto, depan pasar besar Srimangunan, Jalan Wahid Hasyim, Monumen Trunojoyo dan pasar sore Deg Gedek, Jalan Suhadak.
Kegiatan itu, melibatkan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), meliputi Bupati, H. Slamet Junaidi, Wakil Bupati, Abdullah Hidayat, Ketua DPRD, Fadol, Kapolres, AKBP Didit Bambang Wibowo Saputro dan Dandim 0828 Sampang, Letkol Arm Mulya Yaser Kalsum.
Kewajiban menggunakan masker untuk masyarakat telah mendapatkan rekomendasi dari World Health Organization (WHO) atau yang dikenal Organisasi Kesehatan Dunia. Tujuannya, demi meminimalisir penyebaran kasus pandemi virus corona.
“Hal ini, merupakan upaya agar wilayah Sampang akan terus berada di zona hijau sampai wabah virus corona berakhir,” ucap Dandim 0828 Sampang, Letkol Arm Mulya Yaser Kalsum.
Forkopimda terlihat kompak dalam upaya meningkatkan penanggulangan dan pencegahan bencana non alam virus corona dengan cara membagikan masker serta mengajak masyarakat berpartisipasi memutus mata rantai penularan penyakit tersebut.
“Kami bahu-membahu bersama, ada kesadaran dari masyarakat agar menggunakan masker untuk lebih meminimalisir penyebaran virus yang berasal dari Kota Wuhan ini,” lanjutnya.
Bupati Sampang H. Slamet Junaidi mengaku telah memerintahkan seluruh kepala desa supaya mengalihkan perubahan anggaran yang bersumber dari Dana Desa (DD) untuk digunakan pada penanganan pencegahan Covid-19.
Pihaknya telah menginstruksikan kepada pemerintah desa dan prioritas pada rencana pembuatan masker untuk masyarakat.
“Jadi pengadaan masker dilakukan pengrajin desa, perputaran ekonomi akan tetap berada di Sampang. Artinya, dari masyarakat untuk masyarakat,” tuturnya.
Peta pesebaran data penanganan pada Covid-19 di Sampang, per tanggal 10 April 2020, Orang Dalam Pemantauan (ODP) mencapai 271 jiwa. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Positif terpapar nihil. Kondisi daerah pada pandemi virus corona tetap bertahan di zona hijau.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
