PortalMadura.Com, Pamekasan- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur akhirnya menjawab teka-teki masyarakat tentang sejumlah kadernya yang akan maju dalam Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) Kabupaten Pamekasan pada tahun 2018.
Partai berlambang bumi yang dikelilingi sembilan bintang tersebut memilih Badrut Tamam sebagai calon bupati (Cabup) Pamekasan. Sebagaimana diketahui, Badrut Tamam sendiri adalah anggota DPRD Jawa Timur dua periode.
“Kami mulai melakukan penjajakan dari beberapa kader di Pamekasan yang dianggap layak maju sebagai kepala daerah. Tentunya dengan melakukan serap aspirasi, saudara Badrut Tamam ini sepertinya diterima oleh semua kalangan,” ujar Ketua DPW PKB Jawa Timur, Abdul Halim Iskandar, Jum'at (29/1/2016).
Menurutnya, ada dua pola yang digunakan untuk menentukan siapa yang dinilai layak menjadi bakal calon bupati pada pilkada 2018 di Pamekasan. Pertama adalah melalui konvensi dan pola kedua adalah menunjuk secara langsung berdasarkan hasil penjajakan dan rekam jejak figur.
“Pola konvensi ini adalah sistem terbuka, artinya siapa saja bisa mendaftar untuk menjadi cabup kepada panitia yang sudah ditunjuk. Baik dari internal PKB sendiri atau masyarakat umum,” jelasnya.
Saudara kandung Muhaimin Iskandar itu menambahkan, dari hasil pola konvensi nantinya akan dikaji dan dilakukan penjajakan atas figur yang mendaftar. Apakah layak memimpin Pamekasan kedepan atau tidak. Jika dalam hasil penjajakan tersebut dianggap tidak pantas, maka partainya mendiskualifikasi figur dimaksud.
“Panitia nanti akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan kepada masyarakat yang mendaftar itu. Tapi, kalau dari sistem tunjuk, kami memilih saudara Badrut Tamam dengan beberapa pertimbangan,” lanjut dia.
Salah satu pertimbangannya adalah Badrut Tamam yang kini juga menjabat Ketua Fraksi PKB DPRD Jawa Timur asal Sumber Anyar Desa Larangan Tokol Kecamatan Tlanakan itu dianggap mempunyai daya nalar yang bagus tentang pemberdayaan masyarakat. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
