Ini Kisah 7 Pasar Gaib di Gunung Indonesia yang Misterius

Avatar of PortalMadura.Com
Ini Kisah 7 Pasar Gaib di Gunung Indonesia yang Misterius
ilustrasi

PortalMadura.Com – Pasar merupakan sekumpulan pedagang yang bertransaksi jual beli dengan para pembeli di suatu tempat. Namun, selain pasar yang biasa gunakan manusia ternyata ada juga yang dihuni para jin atau setan.

Pasar ini masih menjadi sebuah misteri yang rata-rata berada di kawasan lereng pegunungan. Banyak kisah mistis dari warga setempat dan kesaksian dari para pendaki yang sering menyaksikan wujud pasar tersebut.

Penasaran?. Ini tujuh kisahnya:

Pasar Bubrah Gunung Merapi
Pasar Bubrah ini letaknya ada di sekitar pos 4 dan ada di bibir kawah. Tempat inilah yang paling karena berdasarkan mitos di kawasan ini adalah istana para setan berkumpul. Setiap malam bagi orang yang memiliki kekuatan khusus bisa melihat keramaian pasar ini.

Bagi yang tidak bisa melihat biasanya akan merasakan dan mendengar suara gamelan kemudian suara gaduh dari keramaian pasar. Bukan hanya pasar kawasan ini berdasarkan mitos juga dihuni oleh Mak Lampir sosok manusia setengah jin.

Pasar Dieng Gunung Merbabu
Lereng Gunung Merbabu ini cukup terkenal dengan pasar setan atau sering disebut dengan Pasar Dieng. Letaknya berada di kawasan saat kamu menuju puncak Kentheng Songo. Tidak banyak kisah yang membeberkan tentang pasar ini.

Namun, ada sebuah kisah tentang pendaki yang bertemu dengan sosok gadis misterius pencinta alam yang meninggal saat pendakian dan dipercaya sebagai penunggu kawasan tersebut. Sosok gadis ini mengajak pendaki berputar-putar di kawasan yang sama dan beristirahat persis di pinggir jurang yang bisa saja menjatuhkan ke jurang itu.

Pasar Watu Gunung Sumbing
Pasar Watu atau pasar setan posisinya ada sebelum sampai di Batu Kotak. Posisinya Pasar Watu cukup terjal dan aneh. Saat musim hujan jalur ini bisa menjadi sangat licin dan musim kemarau akan banyak debu beterbangan. Menurut cerita di sini banyak penampakan yang muncul tapi yang paling sering adalah sosok kakek tua dan makhluk gaib yang naik-turun berlarian.

Pasar Setan Gunung Arjuna
Hamparan sabana di Gunung Lawu ini merupakan pasar seram. Di kawasan ini akan banyak suara-suara ricuh seperti pasar di malam hari. Bahkan pernah ada kisah seorang pendaki yang bertransaksi membeli jaket di pasar ini. Namun, beberapa hari sepulangnya dari pendakian dia meninggal.

Pasar Setan Gunung Lawu
Posisi pasar setan di gunung ini berada di sekitaran pos 5 jalur Cemoro Kandang. Biasanya banyak setan yang akan bertanya, “Beli apa dik?” kepada pendaki yang melintas kawasan ini. Nah, Anda yang mendengar ini wajib menjawab seakan-akan mau beli barang yang ada di sekitar contohnya, “Beli tanah, daun, air atau batu”. Setelah itu lemparkan uang ke arah datangnya suara tadi.

Pasar Anjaya
Pasar setan di sini disebut dengan Pasar Anjaya yang berada di kawasan antara Gunung Bawakareng dengan hutan Gunung Lompobattang. Banyak pendaki saat beristirahat di kawasan ini mendengar suara gemuruh keramaian pasar tapi saat mereka melihat keluar tenda gak ada apa-apa.

Pasar Setan Gunung Salak
Keberadaan pasar setan ini berada di lereng Gunung Salak. Kisah pasar setan yang mistis ini didukung dengan adanya kerajaan siluman dan terdapat makam di puncak ini. Kisah seram ini pernah dialami remaja saat mendaki Gunung Salak dan di tempat ini dia membeli pisang goreng. Beberapa saat kemudian dia sadar bahwa di situ tidak ada satu pun warung yang berjualan.

Makhluk gaib itu pasti ada di mana pun terutama di tempat mistis seperti gunung. Oleh karena itu, kita harus menjaga sikap agar tidak mengganggu penghuni lain. Buat Anda yang mengaku pencinta alam selain wajib menjaga kebersihan juga wajib jaga sikap supaya nyaman selama hiking. Kalau sudah nyaman pasti hati juga tentram. (yukepo.com/Desy)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.