Mampu Mencari Lokasi Sebuah Tempat
Anak yang terbiasa diantar ke mana-mana oleh orangtuanya akan memiliki kesulitan untuk berpergian sendiri ketika beranjak dewasa. Oleh karena itu, sebelum memasuki dunia perkuliahan atau terjun ke masyarakat, anak perlu diajari kemandirian dalam mengakses suatu tempat.
Dengan mengetahui jalur-jalur jalanan dan rute angkutan umum, anak remaja yang baru belajar hidup mandiri sebagai mahasiswa ini tidak akan menemui kesulitan berarti ketika mencari lokasi tempat magang hingga saat berkuliah di luar negeri.
Mampu Berpacu dengan Waktu
Menjadi mahasiswa berarti akan ada segunung tugas menanti dengan tenggat waktu yang beragam. Jika anak tidak terbiasa berhadapan dengan batas waktu, situasi di bangku perkuliahan tentu akan menjadi sedikit lebih sulit.
Mengerjakan pekerjaan rumah saat masih di bangku sekolah merupakan salah satu ‘latihan’ bagi sang anak untuk belajar berpacu dengan waktu, belajar memahami prioritas serta mengatur tugas-tugas yang dimiliki.
Mampu Mengerjakan Pekerjaan Rumah
Terbiasa melakukan pekerjaan rumah akan membuat anak remaja yang telah beranjak dewasa tumbuh menjadi sosok yang dapat menghargai orang lain dan mengerti akan kebutuhannya sendiri.
Selain itu, anak remaja yang terbiasa melakukan perkejaan rumah juga akan tumbuh menjadi sosok yang dapat mengurus diri sendiri ketika memasuki dunia perkuliahan.
Mampu Mengatasi Masalah Interpersonal
Bertambah dewasa berarti lingkup masyarakat yang akan dimasuki sang anak remaja akan semakin luas, terlebih saat menjadi mahasiswa. Jika sejak kecil orangtua sering ikut campur menyelesaikan permasalahan yang dihadapi sang anak dan temannya, bukan tidak mungkin ketika tumbuh besar anak tersebut tidak tahu bagaimana caranya menyelesaikan masalahnya sendiri.
Oleh karena itu, ada baiknya jika orangtua terbiasa memberi kepercayaan bagi anak untuk menyelesaikan masalahnya sambil tetap memberi bimbingan ‘secukupnya’.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
