PortalMadura.Com, Pamekasan – Pertandingan babak 8 besar leg 2 Piala Indonesia yang mempertemukan versus Persebaya yang akan digelar pada tanggal 30 April mendatang di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan, Madura, Jawa Timur, izinnya tidak keluar dari pihak Kepolisian Resort (Polres) setempat.
Surat yang diterima Manajemen dari pihak kepolisian tertanggal 22 April 2019 dengan nomor surat B/467/IV/SIP.1.2./2019/Bagops tersebut ditandatangani langsung oleh Kapolres Pamekasan, AKBP Teguh Wibowo.
Dalam isi surat itu meminta agar pertandingan babak 8 besar leg 2 Piala Indonesia Vs Persebaya dapat ditunda sampai penghitungan tingkat KPU selesai pada tanggal 4 Mei 2019.
“Perijinan dari pihak pengamanan untuk pertandingan melawan Persebaya yang dijadwalkan pada 30 April, tidak dikeluarkan dengan berbagai alasan yang kami sangat memahaminya,” ujar Manajer , Haruna Soemitro, Senin (22/4/2019).
Pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan PSSI perihal kendala izin pengamanan tersebut dan berharap PSSI dapat menjadwal ulang pertandingan Derby Suramadu dengan tidak merugikan salah satu klub seiring digelarnya kompetisi Liga 1 2019 di bulan Ramadhan.
“Kami sudah sampaikan kondisi ini ke PSSI dan kami berharap proses penjadwalan ulang akomodatif dalam artian tidak memberatkan klub dalam menghadapi Ramadhan dan kompetisi Liga 1,” tandasnya.
Seharusnya, lanjut dia, sepak bola menjadi hiburan dan pemersatu Masyarakat di tengah memanasnya situasi politik Nasional.
“Meskipun sebetulnya semua pihak harus menempatkan sepakbola sebagai alat pemersatu bangsa di tengah panasnya situasi akibat polarisasi election, bisa menempatkan tontonan sepakbola yg dapat merekatkan kembali persatuan Nasional,” pungkasnya.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
