PortalMadura.Com – Sebagai ibu yang baik pasti tidak ingin melewatkan perkembangan anak sejak kecil, termasuk dalam memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusifnya.
Meskipun dibilang ibu yang sibuk dengan pekerjaan, menyempatkan untuk memberikannya ASI menjadi hal yang baik dirinya. Misalnya dengan cara memerahnya terlebih dahulu lalu menyimpannya di lemari es.
Walaupun terlihat merepotkan, tapi memberikan yang terbaik untuk si kecil mengapa harus perhitungan, mom?.
Mom, ASI perah yang disimpan dalam lemari pendingin ternyata memiliki ketahanan loh jadi jangan salah. Berikut ini adalah ketahanan ASI perah berdasar tempat penyimpanannya:
Suhu Ruang
ASI segar dapat disimpan dalam suhu ruang loh mom. Ketahanan ASI perah ini hanya bertahan 4-8 jam saja. Jadi saat memerah ASI dan kebetulan tidak ada lemari pendingin maka mom masih dapat memberikan untuk si kecil 4-8 jam kemudian. Pastikan botol untuk menyimpannya steril ya.
Chiller
ASI perah yang disimpan dalam suhu 0-4 derajat celcius dapat bertahan selama 5-8 hari. Jadi setelah memerah ASI mom dapat segera menyimpan botol ASIP pada chiller sehingga ASI dapat bertahan lebih lama.
Freezer
Nah ini informasi yang sangat penting, ASI yang disimpan dalam freezer dapat bertahan selama 3-4 bulan. Jadi mom dapat menyetok ASIP lebih lama jika menyimpannya dalam freezer. Pastikan suhu freezer tetap terjaga ya.
Menyimpan ASI perah memang baik, jangan lupa untuk memberi label tanggal setiap botol ASI perah ya. Jika memungkinkan siapkan lemari pendingin khusus untuk menyimpan ASI perah tersebut. Jika mom bersama si kecil sebaiknya memberi ASI langsung alih-alih memberinya ASI perah, karena memberi ASI secara langsung dapat mendekatkan emosional anak dan ibu.
Moms, demikian ketahanan ASI perah yang perlu Anda ketahui. Semoga bermanfaat dan tetap jaga kesehatan Anda dalam memberikan ASI pada bayi. (Vemale.com/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
