PortalMadura.Com, Pamekasan – Kodim 0826 Pamekasan, Madura, Jawa Timur mengamankan 13 topi dan empat terompet berbahan kertas yang bertuliskan huruf arab di sebuah lapak Jalan Kabupaten, Kamis (31/12/2015).
Topi dan terompet berbahan dasar arab tersebut dijual oleh seorang pedagang, Dedy Setyawan (23) warga Dusun Bulak Desa Sumber Asih Kecamatan Sukodade Kabupaten Lamongan.
“Anggota Koramil 0826/01 Kota Pamekasan Serka Agus Suyatno beserta 4 anggota melakukan patroli kota dengan membawa mobil patroli dalam rangka pengecekan penjual trompet,” ujar Dandim 0826 Pamekasan, Letkol Arm. Mawardi.
Praktis, tim pattoli menemukan penjual trompet yang mangkal di simpang empat Jalan Kabupaten berjumlah 2 buah trompet dan 1 topi bertuliskan bahasa arab. Kemudian, tim Patroli menghubungi anggota Unit Intel Kodim 0826 Pamekasan.
“Kemudian intel Kodim menuju TKP dan dilanjutkan penggeledahan di tempat kos penjual terompet yang beralamat di Jalan Jembatan Baru Kelurahan Gladak Anyar Kecamatan Pamekasan ( milik H Nurul ) dan menemukan 12 topi serta 3 terompet,” cerita dia.
Menurut pengakuan pedagang, dirinya menjual terompet itu milik Muin yang masih pamannya sendiri dan kini juga menyewa atau kos di Jalan Jembatan Baru Kelurahan Gladak Anyar Kec Pamekasan. Dia juga asli penduduk Lamongan.
“Muin berjualan terompet sejak tahun 1990 di Pamekasan ( setiap tahun baru ). Dia mengaku membeli bahan terompet dan topi berasal dari Toko kertas yang beralamat di Tambak Sigaran Surabaya,” pungkasnya. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
