SUMENEP (PortalMadura) – Peserta aksi dari Gerakan Masyarakat Peduli BBM Kepulauan Kangean, Sumenep, Madura, Jawa Timur akhirnya menduduki kantor Kecamatan Arjasa. Mereka akan bertahan sampai camat datang yang saat ini dikabarkan masih ada di wilayah daratan.
“Terpaksa, kantor camat ini diduduki massa. Karena camat yang harus mempertanggungjawabkan kondisi BBM di kepulauan Kangean,” kata Koorlap aksi, Ahmad Yani pada PortalMadura, Senin (4/11/2013).
Selama ini, kata dia, camat hanya diam dengan kondisi BBM di kepulauan. Padahal, sudah jelas penyebab kelangkaan BBM dan melambungnya harga, karena pihak pengelola Agen Premium dan Minyak Solar (APMS) menyalahgunakan kewenangannya dan melanggar aturan dari pertamina.
“Selama pak camat tidak mau bertanggungjawab, maka kantor kecamatan akan diambil alih massa,” tegasnya.(Redaksi).