PortalMadura.Com – Majunya ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini sudah bisa menjangkau bahkan ke luar angkasa. Tentunya dengan segala kehidupan serta makhluk luar angkasanya yang biasa disebut alien. Meskipun sebenarnya, ciri fisik mereka bisa diliat di film-film namun itu bukan acuan terbaik.
Belum tentu alien mempunyai fisik seperti manusia, bermata besar, berlendir, serta berbicara bahasa aneh. Dan ilmu sains sudah berusaha untuk mempelajarinya. Orang-orang seperti Stephen Hawking dan Mark Zuckerberg kini sedang sangat gencar untuk menangkap kemungkinan adanya sinyal-sinyal alien di antariksa.
Untuk sekedar mengetahui beberapa ‘keterampilan' yang mungkin dimiliki alien jika mereka benar-benar datang. Apa saja?.
Berikut ulasannya:
Bersifat Agresif
Kesamaan antara manusia dan makhluk lain di Bumi merupakan penggunaan berbagai bentuk agresi. Hewan seringkali membutuhkan perlawanan dan perjuangan dalam kesulitan untuk mempertahankan habitat mereka. Hal ini merupakan adaptasi evolusioner.
Uniknya, manusia tidak selalu melakukan agresi secara harfiah kepada manusia lain, melainkan Anda memanfaatkan hewan ternak, menggunduli hutan dan banyak hal lain yang bisa dengan mudah tergolong sebagai agresi. Berdasar konsep ini, sebuah jurnal dibuat oleh tim dari University of Missouri menyebut alien adalah makhluk yang agresif.
Mereka tidak akan segan, bahkan lebih tak memiliki segan dari manusia, untuk menaklukkan lingkungan baru untuk menjadi lebih maju atau canggih. Hal ini akan lebih pasti terjadi jika mereka lebih cerdas dari Anda secara intelegensi.
Tahan Virus dan Bakteri
Menurut analisis yang diunggah situs web The Institute of Electrical and Electronics Engineers, serta menyimak pernyataan Seth Shostak, insinyur senior di SETI, infeksi bakteri dan virus terbatas pada bentuk kehidupan yang terkait dengan mereka secara biokimia. Dalam hal ini, manusia bisa jadi contoh.
Bakteri, virus, kuman, atau sumber penyakit lain, telah berevolusi untuk bertahan pada DNA unik Anda. Bahkan. virus atau infeksi bakteri ini hanya menginfeksi spesies Anda. Contohnya anjing tidak secara rutin terkena flu, sementara di udara dingin Anda akan gampang flu.
Jadi, jika alien datang ke Bumi, atau apapun yang bukan manusia datang ke Bumi, mereka tidak akan bisa terserang penyakit di Bumi.
Sangat Cerdas
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, jika alien datang ke Bumi, berarti mereka mempunyai alat transportasi yang super canggih. Tentu jika taraf ini telah dicapai, spesies mereka juga merupakan makhluk yang teramat cerdas.
Sebagai gambaran, mereka secara general akan lebih baik dalam soal hitung, pengambilan keputusan, dan soal toleransi. Semua hal ini bisa dicapai dengan tingkat kemampuan ilmiah yang merata dalam spesies tersebut. Jadi jika hal ini diterapkan ke manusia, tentu manusia masih sangat-sangat jauh untuk mecapai tingkatan tersebut.
Bentuk Unik
Di berbagai kisah fiksi ilmiah, penggambaran alien ternyata fisiknya cukup dekat dengan manusia. Di ranah sains, hal ini tidak akan terjadi. Pasalnya, manusia sendiri memang berkembang sebagai hasil pembentukan lingkungan yang spesifik.
Sebagai contoh dan gambaran, di film Arrival, Alien terlihat seperti monster dan berbicara tanpa suara namun tanda. Mungkin hal tersebut yang paling mendekati. Seperti yang dikutip dari situs web Museum Sejarah Smithsonian, manusia memiliki struktur berdiri tegak karena memang manusia butuh eksplorasi lebih jauh.
Ibu jari berkembang berkat adanya pepohonan yang butuh untuk dipanjat. Hal ini tak akan terjadi jika planet yang diekplorasi berukuran kecil, serta tak ada pohon. Mungkin makhluk yang menghuninya tak berdiri dan tak memiliki struktur tangan lengkap.
Kemampuan Bahasa dan Tulisan yang Canggih
Komunikasi merupakan kunci berkembangnya sebuah peradaban. Bentuk komunikasi jarak jauh pun harus ada agar bisa berorganisasi dalam jumlah besar, yang digunakan untuk menyebarkan informasi yang penting bagi perkembangan makhluk.
Dalam hal ini, diperkirakan alien memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan sesuatu hingga tingkatan yang super rumit.
Jadi, mereka dengan mudah bisa mengkomunikasikan teori yang kompleks satu sama lain, serta merekamnya untuk pembelajaran generasi penerus mereka.
Bahkan mereka mungkin memiliki organ tertentu yang berkembang melalui evolusi, di mana jauh lebih canggih dari sekedar organ berkomunikasi manusia. Mungkin berupa organ sensorik khusus yang bisa menangkap gelombang tertentu yang tak bisa ditangkap manusia.
Tidak Punya Kekuatan Super
Jika film-film Hollywood membuat Anda percaya bahwa mereka merupakan makhluk yang kuat, memiliki kekuatan super tertentu, dan bahkan akan menguasai Bumi, ternyata secara sains itu tidak akan terjadi.
Budaya ilmiah yang maju pada sebuah spesies tidak akan membutuhkan kekuatan fisik untuk memanipulasi lingkungannya.
Sebaliknya, kemampuan yang tinggi justru tercurah di soal ikatan sosial yang kuat, kemampuan komunikasi yang canggih, keterampilan motorik luar biasa, serta kemampuan untuk menciptakan alat yang ribuan kali lebih canggih dari yang dimiliki manusia saat ini. (liputan.com/Desy)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
