PortalMadura.Com, Sumenep – Salah seorang kader Demokrat Sumenep, Madura, Jawa Timur, Suhartono ikut ambil bagian dalam proses pendaftaran calon bupati dan wakil calon bupati dari Partai Demokrat.
Pengusaha muda sukses ini, sudah mengambil formulir pada posisi calon wakil bupati pada Pemilihan Bupati Sumenep tahun 2020 di partainya sendiri. Suhartono juga sebagai pengurus di DPC Demokrat Sumenep.
Pria yang akrab disapa Haji Nono ini, bukan tanpa alasan untuk maju sebagai calon wakil bupati dari Partai Demokrat. Selain sudah berbuat untuk Sumenep, ia mengaku siap lahir batin berkorban demi Sumenep atas nama partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Saya serius, ini sudah siap lahir batin,” ujar Suhartono, pada PortalMadura.Com, Sabtu (25/1/2020) malam.
Namun, pihaknya tetap akan patuh dan tunduk terhadap keputusan Partai Demokrat. “Siapapun yang akan diberangkatkan tentunya tetap menghormati. Itu kewenangan partai,” kata pemilik Pesona TV.
Pada proses penjaringan calon bupati maupun calon wakil bupati, pria kelahiran 1973 ini mengaku terus melakukan komunikasi politik dengan banyak pihak. Menurut dia, politik bukanlah sebuah hitungan matematik.
“Semua orang mempunyai peluang dan kedudukan yang sama. Saya optimis bisa maju pada Pemilihan Bupati Sumenep 2020 ini. Doakan saja, semoga mendampingi orang yang memang dibutuhkan masyarakat Sumenep,” ungkapnya.
Suhartono yang sukses mengantarkan istrinya, Nur Aini pada lembaga legislatif pada Pemilu 2019 dari daerah pemilihan Sumenep I itu tidak memikirkan berapapun political cost yang dibutuhkan.
“Sepanjang itu tidak menyalahi aturan. Soal itu (modal, red), no limit (tidak ada batas, red),” tandasnya.
Catatan PortalMadura.Com, empat partai politik di Kabupaten Sumenep membuka pendaftaran calon bupati dan calon wakil bupati pada Pemilihan Bupati Sumenep 2020.
Pertama kali, DPC PDI Perjuangan Sumenep sudah melakukan penjaringan calon bupati dan calon wakil bupati. Disusul DPC PKB Sumenep dan DPC PPP Sumenep. Yang masih berlangsung adalah DPC Demokrat Sumenep.
Merujuk pada hasil Pemilu 2019, sepuluh Partai Politik (Parpol) yang mendapatkan kursi di legislatif, yakni PKB 10 kursi, PPP dan Demokrat masing-masing 7 kursi, Partai Gerindra dan PAN masing-masing 6 kursi.
Kemudian PDI Perjuangan mendapat 5 kursi, Nasdem dan Hanura masing-masing 3 kursi, PKS 2 kursi, dan PBB satu kursi.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
