Menurunnya Minat Siswa Terhadap Pelajaran

Avatar of PortalMadura.com
Menurunnya Minat Siswa Terhadap Pelajaran
Ni Made Emi Noviyani (Ist @portalmadura.com)

Oleh: ni Made Emi Noviyani*

Dalam dunia pendidikan proses belajar mengajar merupakan kegiatan pokok yang harus dilakukan dalam sebuah lembaga pendidikan. Hal ini berarti bahwa tercapai atau tidaknya tujuan dan hasil pembelajaran (belajar mengajar) yang dilakukan sangat tergantung pada bagaimana proses belajar mengajar yang dialami oleh siswa sebagai anak didik dan guru sebagai pendidik, begitu pula dengan naik turun atau tinggi rendahnya minat belajar siswa dalam pembelajaran bidang studi (mata ) — bahasa Indonesia –, sangat ditentukan oleh faktor-faktor pendidikan dan pembelajaran itu sendiri seperti guru, siswa, materi pelajaran dan lingkungan lainnya yang dapat mempengaruhi minat dan semangat belajar siswa baik di sekolah maupun diluar sekolah.

Minat merupakan dorongan dalam diri seseorang atau faktor yang menimbulkan ketertarikan atau perhatian secara efektif, sehingga menyebabkan dipilihnya suatu objek atau kegiatan yang menguntungkan, menyenangkan, dan mendatangkan kepuasan diri. Oleh karena itu, minat sangat berhubungan dengan sesuatu yang menarik, menyenangkan, juga berhubungan dengan kepentingan atau kebutuhan hingga sesuatu yang dapat memberikan kepuasan pada diri seseorang. Jika hal-hal tersebut mengalami penurunan atau mengurangan, maka tentunya akan berefek pula kepada menurunnya minat seseorang.

Belajar adalah sebuah proses perubahan di dalam kepribadian manusia dan perubahan tersebut ditampakkan dalam bentuk peningkatan kualitas dan kuantitas tingkah laku. Belajar sangat penting dalam kehidupan setiap individu terutama sebagai siswa. Belajar juga merupakan suatu proses usaha atau interaksi yang dilakukan individu untuk memperoleh sesuatu yang baru dan perubahan keseluruhan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman-pengalaman itu sendiri.

Perubahan tersebut akan nampak dalam penguasaan pola-pola respons yang baru terhadap lingkungan berupa keterampilan, kebiasaan, sikap, pengetahuan, kecakapan dan sebagainya. Namun belajar tidak selalu menyenangkan bagi beberapa siswa. Belajar hanyalah sebuah tuntunan yang memaksa, karena harus membaca beratus-ratusan buku. Padahal apabila diteliti lebih dalam belajar bukan hanya dengan membaca buku tapi dapat belajar dengan metode lain. Karena minat belajar siswa yang menurun, terhadap beberapa faktor yang menyebabkan hal tersebut terjadi.

Beberapa faktor yang membuat siswa kurang minat untuk belajar. Pertama, terlalu mengandalkan teman. Seorang siswa malas belajar karena memiliki teman yang lebih pintar darinya untuk diandalkan, baik untuk mengerjakan pekerjaan rumah (PR) maupun saat mengerjakan soal terutama pada saat ujian berlangsung siswa berusaha meminta contekan pada siswa yang lebih pintar, dengan bersikap baik pada siswa yang pintar, bisa juga bersikap memaksa kepadnya agar siswa pintar memberikan jawaban yang benar dan siswa yang mencontek memperoleh nilai yang tinggi.

Kedua, pengaruh telepon. Telepon juga berpengaruh pada masalahnya siswa untuk belajar karena waktu yang seharusnya siswa gunakan untuk belajar membaca buku, atau pun menyelesaikan tugas sekolah jadi terbuat sia-sia. Karena siswa instagram dan whatsapp-an dengan temannya. Saat siswa ingin membaca atau mengulangi pelajarannya, nada dering telefon selalu mengganggu siswa saat belajar, dan membuat malas siswa untuk melanjutkan belajar.

Adapun …

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.