Pasar Mangkrak Bakal Dibangun Ulang

Avatar of PortalMadura.com

PortalMadura.Com, – Pembangunan pasar Anom Baru Sumenep, Madura, Jawa Timur yang mangkrak akibat tidak sesuai spesifikasi bakal dibangun lagi. Semua bangunan yang ada akan dibongkar dan dibangun dari awal.

“Kami sudah melakukan MoU dengan investor untuk melakukan pembangunan tahap pertama, semua bangunan yang ada akan dibongkar,” kata Wakil Bupati Sumenep, Soengkono Siddik, Rabu (12/03/14).

Wabup menjelaskan, pembangunan pasar Anom Baru, korban kebakaran tahun 2007 yang menghanguskan 159 kios, kali ini Pemkab setempat menggunakan investor murni, tidak mengggunakan dana APBD.

“Yang akan membangun pasar itu investor, Pemkab tidak akan mengeluarkan dana APBD,” ungkapnya.

Pemkab telah menandatangani MoU dengan PT Mitra Abadi Jaya Engineering Sidoarjo sebagai investor yang akan melakukan pembangunan pasar.

“Kami sekarang melakukan MoU untuk memulai pembangunan pasar Anom Baru,” katanya.

Wabup menegaskan, pembangunan pasca kebakaran itu akan dimulai tanggal 24 Maret 2014 dan akhir bulan Oktober pembangunan diprediksi sudah selesai dan ditempati oleh semua pemilik kios yang menjadi korban kebakaran sekitar 100 orang.

“Tahap pertama itu berlantai dua sesuai bentuk yang dirancang sebelumnya,” terangnya.

Sementara itu, Humas PT Mitra Abadi Jaya, Adi Priyo Simbodo menyampaikan, pihaknya akan segera membangun sehingga pada akhir tahun ini pasar bisa dinikmati masyarakat.

“Sebelum akhir tahun ini pasar sudah bisa dinikmati oleh masyarakat Sumenep,”tukasnya.

Sebelumnya, pada tahun 2007 terjadi kebakaran pasar Anom Baru yang menghanguskan 159 lokal kios.

Pada tahun 2011, pemkab membangun pasar dengan anggaran APBD sebesar Rp 8,1 miliar untuk tahap pertama, namun karena pembangunan tahap pertama itu dinilai tidak sesuai spesifikasi akhirnya Pemkab menghentikan pembangunan tersebut.

Pelaksana proyek disangsi harus mengembalikan uang muka sebesar Rp 800 juta yang telah dibayar pemkab. (arif/htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.