PortalMadura.Com, Sampang – Sedikitnya lima (5) tim medis diterjunkan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, pada situasi dan pasca banjir.
Tim ini bertugas membantu para korban banjir. Salah satunya, mewaspadai bakteri leptospirosis yang mematikan penderitanya.
Kepala Dinkes Sampang Firman Pria Abadi, menjelaskan, mereka bertugas untuk mencari dan mengevakuasi sejumlah warga terdampak banjir yang membutuhkan penanganan gawat darurat.
“Salah satunya, pertolongan medis persalinan,” terangnya, Selasa (27/9/2016).
Dinkes juga memantau pendistribusian makanan dan mempersiapkan obat-obatan untuk para korban banjir.
“Sudah ada beberapa warga yang kami evakuasi ke rumah sakit,” katanya.
Menurutnya, ada beberapa penyakit yang perlu diwaspadai akibat bencana banjir. Terutama leptospirosis.
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri leptospira yang disebarkan melalui urine atau darah hewan yang terinfeksi bakteri.
“Misalnya, penyakit yang disalurkan dari kencing tikus. Masa inkubasinya sangat cepat dan bisa mematikan penderitanya,” terangnya.(lora/har)
