PortalMadura.Com, Pamekasan – Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, berencana untuk membangun embung air di delapan titik.
Kepala Beppeda Pamekasan, Taufikurrahman mengungkapkan, pembangunan embung tersebut bertujuan untuk meminimalisir masalah yang terjadi di bumi Gerbang Salam, seperti kekeringan dan banjir. Embung itu nantinya akan menyimpan air ketika musim hujan dan bisa digunakan saat musim kemarau.
“Untuk lokasinya kami masih dalam kajian, tentunya dengan kriteria yang telah kami buat. Misalnya, penampungan itu nantinya akan menjadi solusi pada sektor pertanian dan lain lain,” katanya, Kamis (3/12/2020).
Mantan Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) itu menambahkan, hasil kajian secara detail nantinya akan disampaikan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk dilaksanakan sesuai kebutuhan atau kriteria yang ada. Dengan demikian, masalah banjir dan kekurangan air di masa masa mendatang bisa teratasi.
“Kami rencanakan embungnya berukuran besar. Adapun penentuan titik dan pembebasan lahannya akan mengacu pada hasil kajian yang telah dilakukan,” tandasnya.
Menurutnya, dalam penentuan Detail Engineering Design (DED) dari proyek pembangunan embung itu menjadi kewenangan OPD terkait. Namun yang pasti, pembangunan embung tersebut harus memperhatikan kriteria dari sektor pertanian, irigasi, lingkungan dan ekonomi yang dampaknya untuk kepentingan masyarakat.
