Pemkab Sumenep Kucurkan Rp 1,8 Miliar Untuk UMKM

Avatar of PortalMadura.com

PortalMadura.Com, – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mengkucurkan anggaran bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) senilai Rp 1,8 miliar pada APBD tahun anggaran 2014.

Pemberian modal segar tersebut diperuntukan kepada 295 UMKM. Dengan rincian, untuk bantuan sosial bagi UMKM  perorangan  sebanyak 265 orang, pedagang sayur 15 orang. Masing-masing orang mendapatkan Rp. 1 juta. Sedangkan dalam bentuk bantuan hibah kepada 15 kelompok masing-masing mendapatkan Rp. 6 juta.

Bupati Sumenep, KH. A. Busyro Karim mengungkapkan, anggaran untuk UMKM tahun ini lebih besar dari tahun sebelum. “Tahun lalu tidak sampai satu miliar. Namun, untuk tahun ini mencapai 1,8 miliar rupiah,” terang bupati pada saat penyerahan bantuan keuangan bagi UMKM tahun 2014 di salah satu hotel, Jalan Trunojoyo Sumenep, Rabu (19/3/2014).

Ia menjelaskan, program bantuan pada UMKM, tidak hanya dilakukan dalam bentuk pemberian bantuan, namun ada yang dilakukan dalam bentuk pelatihan keterampilan sebagai upaya peningkatan SDM para pelaku UMKM itu sendiri. “Secara kuantitas, pertumbuhan UMKM luar biasa. Namun, bila tidak didukung oleh kualitas dari UMKM itu sendiri, maka tidak akan ada artinya,” terangnya.

Dengan peningkatan SDM, kata dia, maka para pelaku UMKM diharapkan bisa menguasai berbagai keterampilan dan harus mampu menjadi UMKM yang mandiri serta terus meningkatkan usahanya. “Keberadaan koperasi dan UKM juga sama, harus kreatif dalam usaha dan pengelolaannya,” ujarnya.

Dalam sejarah perekonomian di dunia dan nasional, hanya koperasi dan UMKM yang tetap eksis menjadi tiang dan pilar perekonomian masyarakat.

Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan UMK Kabupaten Sumenep, Imam Trisnohadi mengatakan, pemberian bantuan bagi UMKM merupakan upaya mengembangkan usaha dan pemberdayaan UMKM, untuk mendukung usaha sektor riil dalam menuju kesejehteraan kehidupan masyarakat Sumenep.

“Harapan kami, dengan bantuan itu, UMKM akan mampu mandiri serta mampu mengentaskan kemiskinan  dan kesenjangan sosial,” tandasnya.(eno/htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.