Pengamen Jalanan Resahkan Warga Madura

Avatar of PortalMadura.com
Pengamen Jalanan Resahkan Warga Madura
Pengamen di persimpangan traffic light kota Pamekasan (Foto: Hasibuddin)

PortalMadura.Com, – Keberadaan pelajar yang mengisi waktu kosongnya di jalanan dengan cara mengamen di sejumlah lokasi di wilayah Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mendapat respon kurang baik dari warga setempat.

Mereka dinilai mengganggu arus lalu lintas, khususnya di persimpangan traffic light kota.

Salah satu pengendara motor, Muizul Khoir, merasa terganggu saat melintas di Jalan Trunojoyo, Perempatan Jalan Jokotole serta di beberapa titik lampu lintas.

“Mereka membuat tidak konsentrasi, karena tiba-tiba muncul, kadang ada yang memaksa untuk dikasih uang,” katanya, Sabtu (23/2/2019).

Penelusuran PortalMadura.Com, beberapa pengamen mengaku merupakan warga luar Pamekasan. Bahkan di antara mereka usianya rata-rata belasan tahun.

Mereka seperti sengaja datang ke wilayah tertentu dan menyebar di Pamekasan, terutama di traffic light.

“Kami dari camplong, Mas, datang ke sini bareng-bareng naik taksi,” kata salah seorang pengamen, Saidi, ditemui di simpang empat lampu merah, Jl. Trunojoyo.

Sementara, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pamekasan, Ismail, meminta petugas Satpol PP melakukan razia.

Baca Juga : Guru Honorer Pamekasan Hanya Digaji Rp 150 Ribu

“Keberadaan pengamen cukup mengganggu lalu lintas. Selain itu membahayakan keselamatan mereka sendiri karena kondisi lalu lintas yang ramai,” ujar Ismail.

Menurutnya, Satpol PP harus mendata serta intens memberikan pembinaan kepada sejumlah yang masih bawah umur tersebut.

“Jangan hanya sekali, kalau perlu selama sebulan ke depan,” tandasnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.