Penyebab Ring Piston pada Mobil Cepat Rusak

Avatar of PortalMadura.com
Penyebab Ring Piston pada Mobil Cepat Rusak
ilustrasi

PortalMadura.Com – Perawatan kendaraan bermotor secara berkala memang perlu dilakukan, termasuk pada mobil. Nah, salah satu komponen mobil yang juga perlu dijaga perawatannya adalah bagian ring piston. Sebab, komponen ini memiliki manfaat yang cukup besar terhadap performa mobil.

Ring piston berfungsi untuk menjaga tekanan kompresi mesin. Tak ayal, jika komponen yang bentuknya seperti gelang ini rusak, maka beberapa efek pada mobil cukup terasa. Seperti performa berkurang, volume oli dan BBM yang boros, serta mengeluarkan asap putih ngebul ketika mobil tancap gas.

Sebagaimana yang diungkapkan oleh seorang penggawa Sekawan Motor yang terletak di Jl Tole Iskandar, Depok, Jawa Barat, Suwito. “Fungsinya besar, (ring piston) menjaga kerapatan piston dan dinding silinder, biar nggak ada kebocoran (campuran udara dan bahan bakar) kompresi,” katanya, dikutip PortalMadura.Com, Minggu (30/6/2019), dari laman detik.com.

Pada umumnya, memang komponen ini bisa rusak karena dimakan usia. Kendati demikian, ada beberapa hal yang juga dapat mempercepat usia ring piston.

Baca Juga: Begini Cara Deteksi Kerusakan Mesin Mobil Anda dari Warna Asap Knalpot

Penyebab ring seher mobil cepat rusak adalah telat mengganti oli. Karena oli menjadi hitam, kotor dan jenuh. Seperti memaksa oli yang sudah jadi ampas untuk tetap bekerja. Hal ini juga memperlambat sirkulasi piston.

“Oli yang kurang bagus, membuat silinder bore-nya cacat juga, terus jangka waktu mobil itu sendiri,” ungkapnya.

Selain itu, asap putih yang keluar dari knalpot karena komponen ring piston sudah rusak, sehingga menyebabkan merembesnya oli dan masuk ke ruang bakar. Oli yang masuk ke ruang bakar akan menghasilkan asap putih yang dibuang melalui knalpot.

“Terjadi penumpukan kerak atau kotoran di dalam sehingga ring piston tidak berkembang, atau juga seperti ini olinya berlumpur penuh jelaga,” jelas Wito.

Bahkan, oli yang boros bisa menjadi salah satu tanda ring piston yang sudah rusak, sehingga performa kendaraan jadi berkurang.

Sebagai mekanik berpengalaman, Wito menyebut bila ring piston sudah mengalami kerusakan maka tidak ada cara lain untuk mengganti komponen ring piston dengan yang baru. “Kalau sudah begini, terpaksa overhaul,” pungkas Wito.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.