PortalMadura.Com, Pamekasan – Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Rida’i meminta kepada Pemkab setempat agar bisa memberikan Jaring Pengaman Sosial (JPS) Covid-19 kepada guru honorer tanpa terkecuali.
Menurutnya, para guru sangat merasakan dampak dari pandemi Covid-19 tersebut. Sehingga, guru honorer layak dapat Bantuan Langsung Tunai (BLT) Covid-19 untuk meringankan beban mereka dalam situasi seperti sekarang.
“Kami minta agar Pemkab memberikan JPS kepada guru honorer, tanpa terkecuali. Baik yang terdapat di Dapodik atau tidak, karena mereka juga terdampak Covid-19,” katanya, Sabtu (30/5/2020).
Baca Juga : Dinkes Bangkalan Ubah Peta Sebaran Covid-19
Dinas Pendidikan (Disdik) Pamekasan sebelumnya telah memastikan bahwa guru honorer non kategori akan mendapatkan BLT Covid-19. Tetapi bagi guru honorer non kategori yang telah terdapat di Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Sementara guru honorer yang tidak masuk dalam Dapodik belum bisa mendapatkan bantuan sosial tersebut.
“Perekonomian mereka saat ini sangat terdampak. Sehingga, Pemkab semestinya tidak mengecualikan apakah mereka terdata di Dapodik atau tidak,” tegas Ketua Fraksi Gerindra tersebut. (*)