PortalMadura.Com, Sumenep – Potensi ikan laut yang berlimpah membuat Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dan Forikan berusaha keras agar masyarakat gemar makan ikan. Gerakan makan ikan yang senada dengan program Kementerian dan Kelautan sejak tahun 2004 ini digelar di Gedung Nasional Indonesia (GNI) Sumenep, Selasa (25/11/2014).
Ketua Forikan Kabupaten Sumenep, Ny. Nurfitriana Busyro Karim mengungkapkan, kegiatan Gemarikan sangat layak dilakukan khususnya di Sumenep, karena potensi laut sangat luar biasa. Hal ini juga seiring dengan programkan pemerintahan baru saat ini, yakni pemanfaatan kekayaan maritim
“Daerah kita memiliki kekuatan potensi laut yang luar biasa, hanya sayang masayarakat masih sedikit yang mengkonsumsi ikan. Padahal, makan ikan sangat baik bagi perkembangan intelegensi anak,” kata Fitri sapaan Nurfitriana, pada acara Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) Dan Lomba Cipta Menu Berbahan Dasar Ikan, serta lomba mewarnai tingkat Kabupaten Sumenep.
Menurut dia, kegiatan Gemarikan tahun ini memang sengaja dilaksanakan dengan mengutamakan menu makanan bagi anak. Agar olahan ikan yang selama ini masih identik dengan aroma amis dan sebagainya, akan banyak menu olahan yang dibuat. Sehingga akan memperkaya kuliner ikan di Sumenep.
Sementara, Bupati Sumenep, A. Busyro Karim dalam sambutannya mengakui potensi laut Sumenep yang terdiri dari banyak pulau sangat luar biasa. Sehingga, banyak nelayan dari luar wilayah Sumenep, semisal Semarang dan sebagainya, datang dan menangkap ikan diperaiaran Sumenep.
“Potensi yang dimiliki kita, sangat perlu untuk dikelola dengan baik. Salah satunya dengan gemar makan ikan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, perlunya makan ikan seperti di Negara Jepang yang memiliki tingkat konsumsi 140 kilogram perkapita pertahun dan memiliki angka harapan hidup 802,25 tahun. Dan Indonesia memiliki tingkat harapan hidup baru mencapai 70,76 tahun.
Sedangkan di Jawa Timur tingkat konsumsi ikan terbanyak dari Sumenep, di tahun 2011, konsumsi ikan Sumenep mencapai 28.30 kilogram perkapita/ tahun dan pada tahun 2013, mencapai 29,96 kilogram perkapita/ tahun dan tahun ini ditarget 31.28 kilogram perkapita/ tahun. “Ini berarti melampaui konsumsi ikan di Jawa Timur yang hanya 25 kilogram perkapita/ tahun,” tandasnya.(eno/htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
