PortalMadura.Com, Sumenep – Rencana rehabilitasi bangunan Stadion A. Yani Sumenep dipastikan gagal lagi. Sebab, program tersebut tidak masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021.
Dalam APBD 2020, rehabilitasi bangunan tersebut sempat dianggarkan sekitar Rp 750 juta. Rencananya, April 2020 akan mulai dilakukan tahap lelang. Akan tetapi, anggaran tersebut terdampak refocusing akibat pandemi Covid-19.
Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep berencana mengusulkan kembali program tersebut dalam APBD 2021. Nilainya Rp 1,25 miliar. Namun usulan anggaran tersebut ditolak Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
“Karena ada program lain yang lebih prioritas. Menyesuaikan dengan kondisi keuangan daerah,” ujar Kabid Pemuda dan Olahraga Disparbudpora Sumenep Subiyakto, Rabu (16/12/2020).
Bahkan, lanjut dia, pemeliharaan juga terpaksa tidak diprogramkan. Alasannya, masih soal anggaran. Selain itu, beberapa kali program pemeliharaan Stadion A.Yani tidak maksimal karena rekanan tidak mampu melaksanakan pengerjaan dengan baik.
“Saat ini program pemeliharaan memang tidak diperbolehkan,” ucap Subiyakto.
Pantauan di lapangan, kondisi Stadion A. Yani Sumenep saat ini cukup memprihatinkan. Sejumlah fasilitas dan sisi bangunan rusak. Di antaranya pada beberapa bagian tribun penonton. Bahkan, bagian tribun sisi barat daya rusak parah.
Tidak hanya itu, atap-atap tribun banyak bolong. Rumput lapangan tidak terawat. Juga, pagar pembatas rimbun dengan tumbuhan liar. (*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
