PortalMadura.Com, Sumenep – Sebanyak 1.849 siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) baik negeri maupun swasta mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), Senin (25/3/2019).
“Sekarang merupakan hari pertama pelaksanaan UNBK untuk siswa SMK, baik negeri maupun swasta,” kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur di wilayah Sumenep, Sugiono Eksantoso, saat meninjau UNBK di SMK I Sumenep.
Menurutnya, seribu lebih peserta UNBK itu tersebar di 56 lembaga penyelenggara dengan perincian 2 SMK Negeri dan 54 SMK swasta. Pelaksanaan UNBK ini akan berlangsung selama 4 hari, mulai hari ini hingga Kamis (28/3/2019).
“Pantauan kami, di hari pertama ini UNBK berjalan lancar, tidak ada kendala apapun. Semua lembaga penyelenggara UNBK sudah mengantisipasi berbagai kendala,” ucapnya.
Lebih lanjut ia menegaskan, untuk mengantisipasi terjadinya pemadaman lampu, pihak sekolah sudah koordinasi dengan pihak PLN agar tidak mengadakan pemadaman di wilayah sekolah tersebut.
Baca Juga : Tidak Netral di Pemilu 2019, Perangkat Desa dan ASN Disanksi
“Selain itu, sekolah juga menyiapkan genset dengan kapasitas tinggi, sehingga jika sampai ada pemadaman langsung mengaktifkan genset tersebut,” tegasnya.
Pada pelaksanaan UNBK tahun 2019 ini, sekolah membagi pada tiga sesi. Pembagian tiga sesi itu lantaran sarana komputer yang relatif minim. Mata pelajaran pada hari pertama ini adalah Bahasa Indonesia.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
