PortalMadura.Com, Sumenep – Pelatih Madura FC, Salahudin membeber rahasia kemenangan 4-1 versus Bajul Ijo Surabaya.
Laga lanjutan Grup I Liga 3 Jatim 2021 berlangsung di Stadion A Yani, Panglegur, Sumenep, kick off pukul 13.15 WIB, Kamis (11/11/2021).
“Kita memang dipersiapkan untuk menekan. Semula 45 menit pertama. Bola memang begitu. Ternyata baru babak kedua yang bisa,” kata Salahudin usai pertandingan.
Madura FC sempat tertinggal 0-1 versus Bajul Ijo di babak pertama. Kekalahan itu baru terbalaskan pada babak kedua, skor akhir 4-1.
“Paling tidak, sekarang pemain tahu, betapa sulitnya setiap pertandingan. Kedepannya, mereka harus mempersiapkan diri, fokus, mental baik dan tidak boleh menyerah. Harus dijaga itu,” ungkapnya.
Pada kompetisi Liga 3 Jatim 2021, khususnya di grup I, laga kedepan dinilai akan lebih sulit. “Kalau kita lolos, akan lebih sulit lagi. Hanya yang bermental dan fisik kuat yang bisa lolos ,” tandasnya.
Salah seorang pemain Madura FC, Rendy Setiawan mengakui teknik bermain saat menghadapi Bajul Ijo Surabaya masih belum sempurna.
“Secara permainan memang kita masih kurang. Kita masih perlu melakukan perbaikan untuk lebih baik lagi,” kata Rendy Setiawan.
Sementara, Pelatih Bajul Ijo Surabaya, Suwandi mengakui, anak asuh Salahudin lebih ngotot sehingga di babak kedua mampu menguasai permainan.
“Tapi, kami juga ucapkan terima kasih pada Tim Bajul Ijo dimana pada babak pertama bisa mengangkat mental para pemain. Kita bisa curi poin,” katanya.
Namun sayang, akibat kondisi yang sudah terkuras berjuang dan bertubi-tubi diserang Laskar Jokotole, maka pada babak kedua kebobolan 4 gol.
Laga berikutnya, “Anak-anak harus lebih fokus pada pertahanan. Karena kita tahu, Madura FC itu bertenaga dan kuat-kuat,” ujarnya.
Pemain Bajul Ijo Surabaya, Ahmad Andi Putra mengakui jika tim Madura FC kuat dalam menyerang. “Meskipun begitu, kita tetap akan memberikan yang terbaik buat Bajul Ijo dan optimis bisa lolos,” tutupnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
