PortalMadura.Com, Pamekasan – Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, memastikan stok alat kontrasepsi di daerahnya aman hingga Desember 2020.
Kepala DP3AKB Pamekasan, Yudistinah mengungkapkan, alat kontrasepsi berupa kondom, pil KB, Intra-Ulterine Device (IUD), dan lainnya merupakan alat untuk mengatur kelahiran anak. Alat-alat tersebut bisa didapat ketika dibutuhkan.
“Persediaannya mencukupi hingga Desember, kapan saja dibutuhkan pasti ada, karena ketika habis dianfra lagi,” ungkapnya, Selasa (28/9/2020).
Dia menambahkan, pengadaan alat kontrasepsi itu tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten, melainnya dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur. Sehingga, apabila membutuhkan alat tersebut dapat mengajukan permohonan kembali.
Dia berharap, program KB dapat berjalan sesuai harapan dengan mengatur kelahiran. Pengaturan kelahiran ini tidak ada maksud lain kecuali agar anak dapat terakomodasi dengan baik.
“Sosialisasi telah kami lakukan kepada masyarakat melalui 53 penyuluh KB, semoga program ini berjalan lancar dengan mampu mengatur kelahiran,” pungkasnya.(*)
