Sudah Benarkah Lafaz Niat Qada Puasa Ramadan Anda?

Avatar of PortalMadura.com
Sudah Benarkah Lafaz Niat Qada Puasa Ramadan Anda?
ilustrasi

PortalMadura.Com – Saat seseorang tidak bisa melaksanakan puasa Ramadan lantaran uzur atau sakit maka ia harus mengganti di bulan-bulan lainnya sebanyak hari yang ditinggalkan. Karena, mengqada puasa Ramadan merupakan hal wajib yang perlu dilakukan oleh umat muslim baik laki-laki maupun perempuan.

Sebagaimana Allah SWT berfirman: “yaitu dalam beberapa hari tertentu, maka barang siapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka wajiblah dia berpuasa sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain dan wajib bagi orang-orang yang berta menjalankannya (jika mereka tidak puasa) membayar fidyah, (yaitu) memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui” (QS. Al-Baqarah:184).

Ayat tersebut menjelaskan bahwa Puasa qada wajib dilakukan sekiranya seseorang itu membatalkan puasa Ramadan, baik disengaja maupun tidak. Namun, ada beberapa keadaan yang tidak diwajibkan untuk meng- seperti orang yang baru masuk Islam, maka ia tidak wajib mengganti puasa yang ditinggalkannya semasa ia masih kafir. Begitu juga dengan seorang yang baru baligh, maka ia tidak wajib mengganti puasa yang ditinggalkannya semasa ia belum baligh.

Adapun hal-hal yang menyebabkan seseorang wajib mengqada puasa Ramadan yaitu:

1. Lupa berniat puasa

2. Sakit yang membahayakan

3. Pingsan, gila ataupun mabuk

4. Perempuan haid ataupun nifas

5. Sengaja berbuka atau melakukan jimak (bagi isteri saja)

6. Wanita hamil yang khawatir akan kesehatan dirinya

7. Wanita yang sedang menyusui dan khawatir akan kesehatan dirinya

8. Orang yang berkerja berat sepanjang bulan puasa

9. Tersangat lapar dan sangat dahaga yang apabila tidak berbuka dapat membahayakan dirinya

10. Orang yang kembali dari bermusafir

11. Murtad

Lantas, bagaimana niat qada Puasa Ramadan yang benar?. Yaitu, “Nawaitu shouma ghodin an qadaa'in fardho romadhoona lillahi ta'alaa”.

Itulah niat qada puasa Ramadan yang benar menurut agama Islam. Jika puasa Anda selama di bulan Ramadan banyak yang tertinggal karena uzur maka segeralah mengqadakannya. Karena, puasa qada merupakan hutang Anda kepada Allah yang wajib dibayar (ditunaikan). Maka bersegeralah membayar hutang tersebut sebelum datang kembali puasa Ramadan berikutnya. Wallahu A'lam. (akidahislam.com/Putri)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.