PortalMadura.Com, Sumenep – Pelatih Persik Kediri, Budiardjo Thalib mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit pada laga tandang ke markas Madura FC pekan 9 Liga 2 2019 grup timur, Jumat (2/8/2019) sore.
Laga yang berlangsung segit di Stadion Ahmad Yani, Sumenep, Jawa Timur itu, skor akhir imbang 1-1, Persik Kediri versus Madura FC.
Laga berlangsung atas kepemimpinan wasit Choirudin asal Jogja berujung kericuhan pada menit-menit akhir babak pertama hingga membelanjakan 3 kartu merah.
“Dengan dikartu merah dua, saya riskan dan kecewa dengan keputusan wasit. Saya tidak mau dibantu, bukan hasil yang utama. Saya minta wasit fair saja dalam memimpin,” kata Budiardjo Thalib usai laga.
Anak asuhnya yang diganjar kartu merah, Moh. Edo Febriansyah (43′) dan Ibrahim Sanjaya (’44) pada babak pertama. Dan satu kartu merah buat pemain Madura FC, Usman Pribadi (43′).
Namun Budiardjo Thalib mengaku tetap bersyukur karena penggawa Macan Putih telah bekerja keras untuk melawan Madura FC. “Anak-anak sudah bermain lugas dan tidak mau kompromi. Alhamdulillah, akhirnya imbang 1-1,” katanya.
Baca Juga : Detik-detik Kericuhan Laga Madura FC vs Persik Kediri
Skor imbang itu dihasilkan kedua tim pada babak pertama. Persik Kediri mencetak gol lebih cepat menit ‘4 oleh Faris Aditama S.PD. Sedangkan Madura FC menit ’17 melalui sepakan Joko Prayitno.
Babak kedua, Persik Kediri akirnya bertahan dengan 9 pemain dan Madura FC dengan 10 pemain.
“Babak kedua saya memperbaiki dengan kekecewaan itu dan skor tetap imbang. Target kami memang ingin merebut poin disini. Berapa pun itu, hasilnya alhamdulillah dapat poin,” tandasnya.(*)
Full video detik-detik kericuhan pada laga lanjutan Liga 2 2019, Madura FC vs Persik Kediri, di Stadion Ahmad Yani, Sumenep, Jumat (2/8/2019) sore.
https://www.youtube.com/watch?v=LX3nnF6M2h8