PortalMadura.Com, Sampang – Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pasar tradisional Srimangunan Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, tidak pernah tercapai.
Hal itu, diakui Penjabat (Pj) Bupati Sampang, Jonathan Judianto, pasca tim Saber Pungutan Liar (Pungli) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) atas dugaan Pungli terhadap petugas pasar Srimangunan pada Agustus 2018.
“Selama ini, target PAD dari sektor pasar tradisional Srimangunan selalu tidak terpenuhi,” katanya, Rabu (5/9/2018).
Pj Bupati menilai tindakan OTT dari tim Saber Pungli sebagai upaya pembenahan dan peningkatan pelayanan publik sehingga menjadi pelajaran bagi sektor-sektor pelayanan yang lain.
“Sektor lain harus lebih berhati-hati jika hendak melakukan hal yang sama,” lanjutnya.
Sisi lain, kasus OTT Pungli menjadi salah satu sikap penegak hukum bagaimana membangun kinerja pelayanan publik yang optimal.
“Jangan lihat besar kecilnya dulu. Tapi lihatlah bahwa itu sebagai upaya membangun kinerja yang baik,” pungkasnya.(Rafi/Nanik)