PortalMadura.Com, Sumenep – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyalurkan bantuan sosial kepada Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP) atau disebut Bak Puan.
Tercatat 133 KRTP yang mendapatkan bantuan tersebut, masing-masing KRTP senilai Rp3 juta yang disalurkan melalui nomor rekening masing-masing penerima, baik daratan maupun KRTP yang ada di kepulauan Sumenep.
Staf ahli TP PKK Kabupaten Sumenep, Zainurul Qamari menjelaskan, sumber bantuan tersebut dari APBD Perubahan tahun 2021. “Tujuannya, untuk membantu kesejahteraan masyarakat, minimal memenuhi kebutuhan sehari-hari,” katanya, Senin (29/11/2021).
Ia yang juga menjabat Kabid Pengembangan Masyarakat DPMD Sumenep menyampaikan, KRTP bukan berarti ibu-ibu yang tidak memiliki suami, tetapi peran istri di lingkungan keluarganya sebagai tulang punggung.
“Misalnya, suaminya di-PHK sehingga tidak bekerja pada masa pandemi ini. Sedangkan istrinya jualan rujak. Itu KRTP. Artinya, posisi istri sebagai tulang punggung di rumah tangganya,” terangnya.
Bantuan sosial yang disalurkan, kata dia, bukan untuk dibelanjakan kebutuhan pokok sehari-hari. Apalagi untuk renovasi rumah atau bayar hutang.
“Bukan itu yang dimaksud. Tapi, untuk tambahan modal dalam usahanya. Hasil dari usaha itu, silakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Ini semua untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya.
Ia menambahkan, TP PKK Kabupaten Sumenep mempunyai anggaran untuk kunjungan kerja dalam usaha peningkatan kapasitas SDM, namun anggaran itu dialihkan untuk bansos kepada masyarakat.
“Ini keinginan dari ibu ketua TP PKK [Nia Kurnia Fauzi],” terangnya.
Sedangkan usaha peningkatan kapasitas SDM, tetap dilakukan dengan cara mendatangkan PKK Pemprov Jatim. “Dan kita banyak turun melakukan pembinaan ke bawah,” pungkasnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
