PortalMadura.Com, Sampang – Sekolah Menengah Atas (SMK) Darut Tauhid, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, menerapkan larangan bagi siswa menggunakan handphone di ujian Penilaian Akhir Semester (PAS) pada semester pertama.
Sedikitnya 12 buah handphone (HP) milik peserta didik disita sementara oleh sekolah pada pelaksanaan ujian Penilaian Akhir Semester (PAS).
“Setiap melaksanakan ujian, seluruh HP milik siswa kami sita sementara untuk disimpan di dalam kantor,” terang Kepala SMK Darut Tauhid, Sampang, Bahrudin, Senin (13/12/2021).
Ujian Penilaian Akhir Semester (PAS) akan berlangsung sampai satu pekan ke depan. Menurutnya, siswa tidak boleh menggunakan handphone saat ujian. Mereka, harus mengerjakan dengan tenang dan konsentrasi terhadap materi tanpa ada gangguan.
“Penyitaan HP bersifat sementara agar ujian penilaian akhir semester berjalan dengan lancar dan siswa tidak menjiplak,” katanya.
Siswa harus diberikan motivasi agar semakin semangat untuk memiliki nilai yang lebih baik, sehingga lulusan SMK dapat melanjutkan pada jenjang perguruan tinggi negeri maupun swasta.
Pada ujian penilaian akhir semester, siswa SMK Darut Tauhid diharapkan mendapatkan nilai yang melampaui kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang ditentukan lembaga.(*)