PortalMadura.Com, Pamekasan – Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Achmad Syafii mengaku belum mengetahui secara pasti soal musibah kecelakaan laut yang menimpa warganya di selat Malaka Malaysia beberapa hari yang lalu.
“Kita cari tahu dulu dan kita ikut berbela sungkawa. Mungkin ada perhatian dari pemerintah daerah, terutama pemulangannya,” katanya, Senin (7/9/2015).
Ia mengaku akan membantu proses pemulangan jenazah yang tercatat sebagai warga Dusun Seccang, Desa Plakpak, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan itu apabila dibutuhkan.
“Saya baru tahu dari bapak Kapolres, identitasnya kita belum tahu. Dan insya-Allah hari ini kita telusuri,” kilah dia.
Enam warga Pamekasan dikabarkan menjadi korban tenggelamnya kapal di selat Malaka Malaysia saat hendak pulang ke Indonesia, Jumat (4/9/2015) sekira pukul 03.00 Wib dini hari. Mereka adalah, Punadi, Imam, Abd. Hamit, Sunadi, Hosniyah dan Hotimah. Adapun Punadi dan Imam dikabarkan selamat, sementara 4 lainnya masih hilang. (Marzukiy/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
