oleh : Imam Faisal*
Pandemi Covid-19 menimbulkan dampak sangat besar pada sektor perekonomian di seluruh daerah. Paling merasakan adalah masyarakat kelas menengah ke bawah.
Sebagian dari mereka, kini hidup tanpa pekerjaan dan tanpa ada pemasukan. Negara sedang dihadapkan pada banyak persoalan, khususnya aspek ekonomi pada masa pandemi Covid-19.
Sektor perekonomian dalam kondisi sangat memprihatinkan. Para pengusaha harus terkendala pada proses operasi, seperti pabrik yang harus menghentikan operasi. Dampak buruknya, banyak pekerja yang di PHK.
Kondisi tersebut juga dialami sejumlah warga di Desa Tlangoh, Kecamatan Tanjung Bumi, Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Selama pandemi Covid-19, mereka menjadi pengangguran.
Untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi, aparat Desa Tlangoh dan warganya berusaha bangkit dengan cara membangun atau merintis objek wisata pantai, yakni potensi desa disulap menjadi destinasi wisata.
Hal tersebut sebagai upaya menyelamatkan ekonomi warga Desa Tlangoh pada masa pandemi Covid-19. Anak-anak muda desa setempat bersama-sama bangkit untuk mengatasi permasalahan ekonomi.
Semangat membangun destinasi wisata di masa sulit itu, rupanya berbuah manis. Pantai Desa Tlangoh yang terletak di pesisir utara Kabupaten Bangkalan, tepatnya di Kecamatan Tanjung Bumi, kini mendadak viral.
Dengan longgarnya penerapan PPKM di masa pandemi Covid-19, warga yang sudah jenuh berada di rumah akibat pandemi, seolah diluapkan dengan menjajal apa pun yang sedang viral di media sosial, termasuk berkunjung ke destinasi wisata baru, Pantai Desa Tlangoh yang dibuat eksotis.
Pantai Desa Tlangoh bukan destinasi wisata yang sepenuhnya baru. Awalnya, dikenal sebagai pantai terapi. Wisatawan yang berkunjung mayoritas punya riwayat penyakit, mulai dari gatal-gatal hingga ada yang terserang stroke.
Mereka biasanya datang usai salat subuh untuk berendam diri dan baru naik saat matahari mulai terbit. Sayangnya, identitas sebagai pantai terapi itu tak mampu mendatangkan manfaat ekonomi bagi warga sekitar.
Kondisi pantai juga tak terawat dengan baik, sampah berserakan. Melihat kondisi itu, aparat desa dan warga setempat berinisiatif untuk mengubah pantai menjadi destinasi wisata yang dapat membantu ekonomi warga sekitar. Usaha itu dilakukan pada masa pandemi Covid-19.
Pasca dibukanya destinasi wisata tersebut, warga Desa Tlangoh menyambut dengan baik. Hingga akhirnya, tercipta lapangan pekerjaan baru bagi mereka. Warga desa banyak yang membuka usaha warung di sepanjang pantai.
Para pemuda desa kini punya pekerjaan sebagai pemandu wisata, menjadi operator motor roda empat All Terrain Vehicle (ATV) hingga bertugas sebagai penjaga keamanan di lokasi wisata.
Mereka juga diberi tugas menjaga keselamatan pengunjung dan menjaga terjadinya tindakan asusila atau hal lain yang tidak diinginkan.
Inovasi dan kreativitas mereka akhirnya mampu menjawab kekhawatiran kesulitan enonomi pada masa pandemi Covid-19. Dari destinasi wisata Pantai Tlangoh, warga kini mampu bangkit membangun ekonomi bersama.(**)
*Penulis : Mahasiswa jurusan akuntansi, Universitas Muhammadiyah Malang
“Redaksi PortalMadura.Com menerima tulisan opini, artikel dan tulisan lainnya yang sifatnya memberi sumbangan pemikiran untuk kemajuan negeri ini. Dan semua isi tulisan di luar tanggung jawab Redaksi PortalMadura.Com”.
Tonton Juga : SERPIHAN Surga Dunia Sumenep Madura, Jawa Timur Indonesia
Keindahan Wisata Mangrove Kedatim Sumenep
Potret Keindahan Bawah Laut Gili Labak Sumenep, Jawa Timur
(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
