PortalMadura.Com, Sumenep – Wisata tani yang berlokasi di Dusun Talambung Laok, Desa Gadu Barat, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep, Madura adalah satu-satunya wisata tani di Sumenep.
Wisata tani ini diberi nama “Wisata Tani Mega Rindu”. Sayangnya, wisata tani tersebut dinilai kurang mendapat perhatian dari pemerintah.
Manajer wisata tani Mega Rindu, Eko Adi Santoso mengaku, kurangnya perhatian membuat tidak efektif untuk menjalankan misinya, seperti memberikan edukasi pada masyarakat tentang tanaman pertanian.
Di lokasi wisata tani, terdapat sejumlah tanaman, di antaranya brokoli, selada, buncis, kacang panjang, tomat, cabai, tanaman obat, buah kalengkeng dan segala macam sayuran.
“Jadi, kita mencontohkan kepada masyarakat bahwa yang bisa ditanam petani itu bukan cuma tembakau, padi dan jagung saja, tapi bervariasi, bahkan ada segala macam sayuran,” katanya.
Wisata ini sempat ada kemajuan diawal buka dengan mempekerjakan 14 karyawan pada tahun 2019-2020, namun sekarang hanya tinggal beberapa karyawan yang bertahan.
Pihaknya berharap agar dapat bermitra dengan semua elemen, baik pemerintah daerah maupun pemerintah pusat sehingga wisata tani tetap bertahan menjalankan misinya yakni memberikan edukasi pada masyarakat.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
