Aktif Bersih-Bersih, APK Ilegal 2 Paslon Sering Muncul di Batuputih

Avatar of PortalMadura.Com
ist. Dua pasangan calon pada Pilkada Sumenep
ist. Dua pasangan calon pada Pilkada Sumenep

PortalMadura.Com, Sumenep – Alat peraga kampanye (APK) bergambar dua pasangan calon bupati dan wakil bupati, baik nomor urut 1, A Busyro Karim-Ahmad Fauzi, maupun nomor urut 2, Zainal Abidin-Dewi Khalifah sering bermunculan diwilayah Kecamatan , Sumenep, Madura, Jawa Timur.

“Beberapa hari terakhir ini banyak APK bergambar dua paslon yang dipasang dijalan-jalan pelosok kecamatan,” kata ketua Panwaslih Kecamatan Batuputih, Moh Hartono, Senin (14/9/2015).

Karena tidak diketahui siapa pemasangnya, Panwaslih Kecamatan harus bersih-bersih bersama Pengawas Pemilih Lapangan (PPL) setiap 1×24 jam. APK itu akhirnya harus diturunkan paksa.

“Kalau selama 1×24 jam APK itu tetap tidak diturunkan, kami meminta PPL untuk menurunkan paksa karena pemasangnya tidak diketahui,” terangnya.

Pihaknya sudah melaporkan hal tersebut ke Panwaslih Kabupaten baik dalam laporan harian maupun laporan mingguan.

“Kami sudah melaporkan hal ini ke Panwaslih kabupaten karena sekecil apapun temuan kami harus diketahui panwas kabupaten,” imbuhnya.

Sebelumnya, KPU Sumenep memastikan alat peraga kampanye (APK) bagi peserta pemilihan kepala daerah (pilkada) Sumenep yang disediakan KPU itu baru bisa diterima pada pertengahan Oktober 2015, karena pengadaan APK itu masih dalam proses lelang.

Bahan kampanye peserta pilkada yang disediakan oleh KPU terdiri dari brosur, pamflet, selebaran, dan poster. Sementara alat peraga kampanye terdiri atas baliho, umbul-umbul, dan spanduk.

Pilkada Sumenep 2015 yang akan digelar pada 9 Desember diikuti oleh dua pasangan, yakni A Busyro Karim-A Fauzi di nomor urut 1 (satu) dan Zainal Abidin-Dewi Khalifah di nomor urut 2 (dua).

Masa jabatan bupati dan wakil bupati Sumenep, A Busyro Karim dan Soengkono Siddik akan berakhir pada bulan Oktober 2015. (arifin/choir)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.