PortalMadura.Com, Sumenep – Salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menghimbau Dinas Peternakan (Disnak) setempat, untuk memantau ketersedian daging di sejumlah pasar tradisonal yang ada di Kabupaten Sumenep.
“Disnak waktunya melakukan razia, terkait ketersediaan daging. Kasihan masyarakat bila terjadi kelangkaan daging saat menjelang lebaran,” kata Juhari, anggota Komisi II DPRD Sumenep, Jumat (26/6/2015).
Menurutnya, dari hasil pantauan di sejumlah pasar, sudah mulai terjadi kenaikan harga daging, meski nilainya tidak terlalu tinggi. Namun kenaikan harga yang terjadi saat ini, akan berimbas pada kenaikan harga saat menjelang lebaran.
Menanggapai hal tersebut, Kepala Disnak Sumenep, Arief Rusydi, mengaku optimis untuk lebaran tahun ini tidak akan kekurangan stok daging maupun terjadi kenaikan harga daging.
“Tidak mungkin terjadi kekurangan stok daging menjelang lebaran nanti, karena Sumenep merupakan gudangnya sapi, bahkan terbesar di Indonesia,” dalihnya.
Informasi dilapangan, kebutuhan sapi potong di Kabupaten Sumenep dalam setiap tahunnya mencapai 112.214 ekor, ditambah kerbau sebanyak 3.164 ekor.
Dan untuk memenuhi kebutuhan tersebut, pemerintah tidak perlu mendatangkan sapi maupun kerbau dari luar daerah, kebutuhan tersebut bisa terpenuhi dengan membeli hewan peliharaan milik warga yang tersebar di 18 kecamatan daratan dan 9 Kecamatan Kepulauan.
Untuk Kecamatan merupakan daerah yang paling banyak menyumbang kebutuhan daging, terutama di dua kecamatan/kepulauan seperti Gayam, dan Nunggunung.
Dua kecamatan tersebut mampu menyuplai kebutuhan sapi potong dalam setiap tahunnya sebanyak 363.385 ekor.
“Berdasarkan data yang kami miliki, penghasil terbanyak hewan ternak untuk daerah daratan berada di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Batang-Batang, Batu Putih dan Kecamatan Ambunten. Sedangkan penghasil kerbau di kepulauan, ada di Kecamatan Kangayan dan Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean,” pungkasnya.
Sementara, harga daging sapi disejumlah pasar tradisional di Kabupaten Sumenep saat ini, berkisar Rp 96.600 prkilogram untuk kualitas sedang dan Rp 110.000 perkilogram untuk jenis daging bagus. Sedangkan harga daging ayam sekitar Rp 29.100 perkilogrnya.(Udin/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
