PortalMadura.Com, Sumenep – Perangkat Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur terus berusaha mengungkap kebenaran bayi titisan ular belang yang menghobohkan jagar raya.
“Kami berusaha mencari tahu kebenaran kabar yang tersiar di masyarakat, apa betul bayi itu titisan ular, atau jangan-jangan hasil hubungan gelap sang ibu bayi dengan pria lain,” kata Musliyah, Kepala Desa Pakandangan Barat, Jumat (1/5/2015).
Menurutnya, informasi bayi titisan ular belang telah menimbulkan keresahan di masyarakat. Sehingga pihaknya merasa perlu memastikan bayi tersebut. “Dari beberapa kali pertemuan dengan pihak keluarga, kami belum bisa mengorek kepastian bayi itu,” tandasnya.
Sebelumnya, Luyunatun Fahmiyah (20) yang akrab disapa Yuyun, warga Dusun Pesisir, Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Sumenep, melahirkan bayi laki-laki pada pukul 04.00 Wib, Senin (27/4/2015).
Dari cerita yang disampaikan Fatimah (50), ibu kandung Luyunatun Fahmiyah. Putri ketiganya melahirkan tanpa suami dan tanpa proses kehamilan.
Luyunatun Fahmiyah yang akrab disapa Yuyun melahirkan setelah bermimpi dililit ular belang. (Hartono)