4 Ciri-ciri Anak Mulai Bersikap Manja, Perhatikan!

Avatar of PortalMadura.com
4 Ciri-ciri Anak Mulai Bersikap Manja, Perhatikan!
Ilustrasi (Astaga.com)

PortalMadura.Com – Memberi perhatian kepada anak memang sangat penting dilakukan. Namun, jika itu terlalu berlebihan tentu akan membuat anak menjadi pribadi yang dan ini tidak baik bagi perkembangannya hingga dewasa.

Tidak hanya pada dirinya sendiri, tapi itu juga berdampak pada orang-orang di sekitarnya. Nah, sebelum Anda kebablasan dan hal tersebut tidak terjadi, Anda perlu memerhatikan . Apa saja?.

Simak penjelasannya berikut ini:

Tidak Mau Melakukan Sesuatu Sendiri
Seiring pertumbuhan usia, biasanya anak akan menunjukkan kemampuan dirinya untuk melakukan berbagi hal sendiri. Mulai dari bermain sendiri, makan sendiri, tidur sendiri, dan kegiatan lainnya. Jika si kecil merengek terus minta ditemani atau dilayani untuk melakukan berbagai hal, ini menunjukkan bahwa anak mulai bersikap manja.

Baca Juga : Tanpa Orang tua Sadari, Ternyata 5 Hal Ini Bisa Bikin Anak Manja dan Egois!

Sering Tantrum
Ciri-ciri anak manja lainnya adalah sering tantrum. Untuk anak balita, tantrum adalah hal yang wajar ketika ia tidak bisa mengekspresikan perasaan dengan baik. Namun, anak manja akan menggunakan tindakan ini sebagai senjata supaya keinginannya terpenuhi padahal usianya sudah lebih dari 5 tahun.

Tidak Menghormati Orang Lain
Ciri-ciri anak manja yang sangat khas adalah tidak menghormati orang lain. Baik itu orang yang lebih tua maupun orang yang lebih muda usianya. Anak manja menganggap dirinya lebih penting daripada orang lain, sehingga mereka tidak merasa peduli dengan orang di sekitarnya.

Baca Juga : 6 Cara Paling Ampuh Atasi Anak Manja

Mereka mungkin akan bersikap tidak sopan pada orang yang lebih tua, seperti mengabaikan dan melawan ketika diberi nasehat. Selain itu, bersikap seenaknya pada anak yang lebih muda, contohnya melakukan bullying (penindasan) .

Sering Meminta Lebih Namun Tidak Mau Berbagi
Anak manja biasanya tidak tahu batasan dan tidak pernah merasa puas. Ketika mereka menginginkan sesuatu dan mendapatkannya, ia akan meminta hal lain dan tentunya harus dipenuhi. Selain itu, anak juga tidak mau berbagi mainan, buku, makanan atau benda apa pun pada orang lain.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.