Menyerahkan Diri, Pelaku Penculikan Anggota PPK Batang Batang Sumenep

Avatar of PortalMadura.com
Menyerahkan Diri, Pelaku Penculikan Anggota PPK Batang Batang Sumenep
Atwari, pelaku penculikan anggota PPK Batang-Batang, Sumenep (Humas Polres Sumenep)

PortalMadura.Com, – Pelaku penculikan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Batang-Batang, pada , Madura, Jawa Timur menyerahkan diri pada polisi.

“Sudah menyerahkan diri, mas,” terang Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S, Senin (7/12/2020) pada PortalMadura.Com melalui WhatsApp, pukul 06.58 WIB.

Pelaku penculikan adalah Atwari (40), warga Desa Dapenda, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep. “Saat ini, pelaku ada di Polsek Batang-Batang,” katanya.

Korban penculikan, Nur Imama (30) warga Dusun Gunung Pekol, Desa Banuaju Timur, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep. Ia komisioner , pada Pilkada Sumenep 2020.

Korban diculik oleh pelaku di halaman Sekretariat PPK Batang-Batang, Sumenep, Sabtu (5/12/2020) sekitar pukul 08.30 WIB.

Saat kejadian, pelaku tiba-tiba datang menghampiri korban dan menarik tangannya sambil ditodong pakai pistol lalu dibawa kabur menggunakan mobil avanza warna silver.

Suami korban, Sugiyanto (38) yang mendapat kabar dari anggota PPK lain, langsung melakukan pengejaran bersama masyarakat.

Hasilnya, sekitar pukul 10.00 WIB, mobil yang digunakan pelaku ditemukan di Jalan PUD Desa Dapenda, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep.

Mobil pelaku dihadang ramai-ramai akhirnya korban diturunkan. Pelaku kabur dengan mobilnya ke arah timur. Untungnya, identitas pelaku diketahui warga.

Suami korban melaporkan kasus penculikan ini ke Polsek Batang-Batang, Sumenep. “Perkara ini, masuk penculikan Pasal 328 KUHP,” tandasnya.

Motif penculikan, diduga pelaku sakit hati terhadap korban. Sebelumnya, antara korban dan pelaku pernah menjalin hubungan asmara dan pelaku mengajak untuk menikah.

Namun korban tidak mau dan memilih rujuk kembali dengan mantan suaminya [Sugiyanto].(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.