Pakai Pistol Plastik, Pelaku Penculikan Anggota PPK Batang Batang Sumenep

Avatar of PortalMadura.com
Pakai Pistol Plastik, Pelaku Penculikan Anggota PPK Batang Batang Sumenep
Ilustrasi (NET)

PortalMadura.Com, – Pelaku penculikan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Batang-Batang, pada , Madura, Jawa Timur ternyata menggunakan pistol plastik.

“Pakai pistol mainan anak-anak [pistol plastik, red],” terang Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S, Senin (7/12/2020) pada PortalMadura.Com melalui WhatsApp, pukul 07.25 WIB.

Pelakunya, Atwari (40), warga Desa Dapenda, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep. “Saat ini, pelaku ada di Polsek Batang-Batang,” katanya.

Baca Juga : Menyerahkan Diri, Pelaku Penculikan Anggota PPK Batang Batang Sumenep

Ia menyerahkan diri setelah polisi melakukan negosiasi dengan pihak keluarganya. “Pelaku pindah-pindah tempat. Negosiasi akhirnya berhasil dan menyerahkan diri,” katanya.

Korban penculikan, Nur Imama (30) warga Dusun Gunung Pekol, Desa Banuaju Timur, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep. Ia komisioner , pada Pilkada Sumenep 2020.

Korban diculik oleh pelaku di halaman Sekretariat PPK Batang-Batang, Sumenep, Sabtu (5/12/2020) sekitar pukul 08.30 WIB.

Saat kejadian, pelaku tiba-tiba datang menghampiri korban dan menarik tangannya sambil ditodong pakai “pistol” lalu dibawa kabur menggunakan mobil avanza warna silver.

Suami korban, Sugiyanto (38) yang mendapat kabar dari anggota PPK lain, langsung melakukan pengejaran bersama masyarakat.

Hasilnya, sekitar pukul 10.00 WIB, mobil yang digunakan pelaku ditemukan di Jalan PUD Desa Dapenda, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep.

Mobil pelaku dihadang ramai-ramai dan korban diturunkan. Pelaku kabur dengan mobilnya ke arah timur. Untungnya, identitas pelaku diketahui warga.

Suami korban melaporkan kasus penculikan ini ke Polsek Batang-Batang, Sumenep. “Perkara ini, masuk penculikan Pasal 328 KUHP,” tandasnya.

Motif penculikan, diduga pelaku sakit hati terhadap korban. Sebelumnya, antara korban dan pelaku pernah menjalin hubungan asmara dan pelaku mengajak untuk menikah.

Namun korban tidak mau dan memilih rujuk kembali dengan mantan suaminya [Sugiyanto].(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.